Ingin Belanja Baju Online? Ini 15 Jenis Bahan yang Perlu Diketahui

Tak bisa dimungkiri, sekarang ini mulai dari anak remaja hingga dewasa sekalipun lebih tertarik belanja baju di online shop melalui Instagram, Facebook, dan E-commerce. Namun ketika belanja baju online, ada hal yang perlu diperhatikan dengan baik, yaitu jenis bahan yang digunakan. Seringkali, para pembeli ini mengabaikan jenis bahan baju sehingga saat barang sudah datang dan melihat bajunya timbul rasa kecewa karena bahan baju tidak sesuai yang diinginkan.

Bahan baju yang tidak sesuai bisa membuat penampilan menjadi tidak sempurna. Misalnya, merasa tidak nyaman dipakai, tubuh menjadi terlihat gemuk, pendek, dan sebagainya. Untuk itu, mulai dari sekarang bagi yang ingin membeli baju online harus lebih teliti lagi dengan mengetahui jenis-jenis bahan.

Berikut ini beberapa nama jenis bahan beserta spesifikasinya yang sering digunakan konveksi busana, baik baju atasan, bawahan, dres, hijab, dan sebagainya dari berbagai sumber.

Baca juga: Gaji Pas-pasan? Begini Tips Menghemat Uang Belanja

Jenis Bahan dan Spesifikasinya

1. Katun

   
   Katun

   Bahan baju ini terbuat dari serat kapas dan sering dipakai untuk dijadikan pakaian dan tentunya juga paling banyak digemari. Sebab, bahan katun sangat nyaman dipakai, adem dan mudah menyerap keringat. Tapi perlu diketahui, katun ini juga memiliki banyak ragamnya.

   Misalnya, katun jepang yang memiliki tekstur halus dengan daya serap yang bagus, katun paris yang bahanya lebih tipis dan menerawang, dan katun silk sutra yang bahannya terbuat dari kepompong sutera yang juga memiliki tekstur licin tapi tetap nyaman digunakan.

2. Brokat

   
   Brokat

   Brokat lebih dikenal bahan yang sering digunakan konveksi untuk baju-baju pesta, mulai dari kebaya, dres, dan sebagainya. Memang benar, tapi secara detailnya brokat adalah kain yang disulam. Sekarang ini, kain brokat memiliki motif yang cantik-cantik, bahkan tak jarang juga brokat ditambahkan ornamen tertentu, seperti manik-manik sehingga menambah kesan mewah dan anggun.

3. Polyester

   
   Polyester

   Polyester merupakan bahan yang tidak mudah menyerap keringat dan memiliki tekstur yang agak kasar. Selain itu, bahan ini juga terbilang mudah kusut dan warnanya lebih cepat pudar karena polyester tidak murni hanya dari serat kapas saja, tapi juga ada serat buatan di dalammnya. Maka, tak heran dengan kualitas yang rendah ini, bahan polyester dijual dengan harga yang murah.

4. Baby Terry

   Baby Terry merupakan hasil dari perpaduan dua bahan baju, yaitu katun sebesar 80% dan sisanya adalah polyester. Jangan khawatir, meski ada sedikit mengandung bahan baju polyester, baby terry tetap memiliki daya serap. Biasanya, bahan ini banyak digunakan untuk membuat jaket atau sweater.

5. Chiffon

   
   Chiffon

   Bahan Chiffon atau sering disebut sifon adalah bahan baju yang terbuat dari perpaduan beberapa komponen dari sutra, katun, nilon, polyester, dan rayon. Sifon ini fisiknya tipis tapi ada kesan mengkilap walau samar-samar. Biasanya, para konveksi busana menggunakan bahan ini untuk pembuatan pakaian formal hingga gaun-gaun pesta yang cocok dipakai pada malam hari.

6. Woolpeach

   Woolpeach atau wolfis sering digunakan pada baju gamis, atasan, dan juga berbagai macam model hijab. Bahan baju ini mengandung beberapa campuran kain dari sutra, katun, dan ada serat sintetis. Dengan beberapa kombinasi, bahan ini membuat fisiknya tebal tapi tetap nyaman dipakai, sebab bahan wolfis ini juga memiliki tekstur yang halus.

   Baca juga: 4 Trik Belanja Saat Stres Agar Dompet Tetap Aman

7. Denim

   
   Denim

   Apakah denim dengan jeans memiliki makna yang sama? Nyatanya, keduanya ini berbeda. Denim merupakan jenis bahan baju, sedangkan jeans adalah produk celana yang terbuat dari denim. Bahan denim sendiri menjadi salah satu kain yang kokoh karena terbuat dari katun twill.

   Selain itu, ketebalan denim juga beragam tergantung dari kebutuhan produk yang akan dibuat, tapi tetap memiliki tekstur yang halus. Selain celana, denim juga sering dibuat untuk jaket, rok, tas, sepatu, hingga gaun, atau dres.

8. Jersey

   Jersey menjadi salah satu bahan baju yang tak asing lagi bagi para pembeli baju online. Bahan baju ini sering digunakan untuk membuat kaos, selimut musim dingin, dan gamis. Secara rincinya, bahan jersey adalah bahan kain yang terbuat dari jenis tekstil rajutan yang terdiri dari serat katun. Tapi, ada juga jersey yang dicampur dengan serat sintetis.

9. Bubble Pop

   Bahan bubble pop ini memiliki tekstur seperti kulit jeruk dan ada gelembung bila dilihat dari jarak dekat. Bahan baju yang juga sering disebut crepe ini termasuk jenis kain yang sangat ringan dan sering ditemukan untuk baju muslim, atasan, hingga kerudung.

10. Balotelli

    Sekarang ini, banyak baju ditemukan dengan bahan Balotelli. Bahan baju ini memiliki fisik yang cukup tebal dan teksturnya agak kasar. Jika dilihat dari dekat, Balotelli memiliki serat bergaris serupa dengan kotak-kotak kecil. Meski begitu, baju yang menggunakan bahan ini nyaman dipakai, tidak melekat tubuh dan tidak menerawang. Biasanya, bahan ini digunakan untuk membuat baju atasan, gamis, dan tunik.

11. Rajut

    
    Rajut

    Rajut sering digunakan untuk membuat pakaian bayi, anak kecil hingga dewasa mulai dari kaos, polo, sweater, dan masih banyak lagi. Bagi penggemar baju rajut perlu mengetahui bahwa rajut terbagi menjadi 3 jenis, yaitu single knit yang merupakan jenis rajutan yang pembuatannya menggunakan jarum khusus rajut, double knit adalah rajutan yang memiliki tekstur lembut dan juga motif yang beragam, dan stiper jenis yang menggabungkan benang berwarna pada proses merajutnya.

12. Wedges

    Wedges juga menjadi bahan pakaian yang sedang tren saat ini. Bahan baju ini sangat cocok digunakan baju-baju formal seperti blazer, jas, blouse, atau baju atasan. Spesifikasinya, wedges ini memiliki fisik bahan yang tebal, kaku, lentur tapi sedikit licin.

13. Maxmara

    Maxmara juga menjadi bahan baju yang paling sering dipilih banyak orang karena bahannya yang adem, memiliki tekstur lembut, mengkilap, ringan, nyaman dipakai, dan yang lebih penting lagi memiliki banyak ragam warna dan motif yang cantik. Maxmara ini juga memiliki banyak ragamannya, antara lain lux, galaxy, midi, dan polos. Bahan ini tak hanya diproduksi untuk hijab saja, tapi sekarang ini banyak juga menggunakan maxmara untuk membuat dres hingga gaun pesta.

14. Satin

    
    Satin

    Hampir sama dengan maxmara, bahan satin juga lembut dan mengkilap sehingga terlihat mewah dan elegan. Namun, fisik dari satin sendiri lebih tebal dan agak kaku. Bahan satin ini bisa ditemukan pada kerudung segi empat dan sangat cocok juga bila dibuat rok, dres, atau gaun-gaun pesta.

15. Scuba

    Bahan scuba memiliki serat kain yang lembut, halus dan tebal. Bahan baju ini juga sangat elastis dan pastinya membentuk lekukan tubuh. Biasanya, para konveksi menggunakan bahan ini untuk memproduksi kaos atasan atau celana.

Baca juga: Ternyata Belanja di Supermarket Itu Boros, Ini Alasannya!

Pilih Bahan Baju yang Nyaman sesuai Kebutuhan

Menyoal berpakaian seseorang tentunya punya seleranya masing-masing, mulai dari model hingga jenis bahan baju yang dipilih. Namun, kamu jangan sampai salah memilih keduanya karena bisa merusak penampilan. Pilihlah baju dengan tak hanya memiliki model bagus saja, tapi pilih juga baju yang menggunakan bahan yang nyaman dan sesuai dengan kebutuhan.

Sebelum order baju online, cek kembali keterangan bahan baju atau hijab pada kolom keterangan. Jika tidak mengetahuinya, lebih baik cari spesifikasi bahan tersebut di laman penelusuran (Google), atau bisa juga tanyakan langsung kepada penjual.

Baca juga: 5 Alasan Mengapa Belanja Pakaian Lebih Menyenangkan secara Online