Pikiran Bersih dan Tenang di saat Puasa? Ini Cara Mendapatkannya
Menjalani puasa dengan tenang dan nyaman merupakan kondisi yang banyak diinginkan oleh orang-orang. Selain lebih khusyuk, hal ini tentu akan memberikan manfaat yang positif bagi pikiran dan juga tubuh.
Jika di hari-hari biasa kondisi seperti ini sulit untuk kamu lakukan, maka momen puasa tentu menjadi waktu yang sangat tepat untuk mendapatkan pikiran yang lebih bersih dan tenang, bukan?
Ya, puasa dapat memberikan rasa nyaman dan tenang sehingga pikiran menjadi lebih bersih dan berhenti “melakukan” berbagai hal yang tidak dibutuhkan. Pikiran ini akan mengontrol hampir keseluruhan aktivitas yang dilakukan, itulah mengapa sangat penting untuk selalu menjaganya jernih.
Sebagaimana proses “pembersihan” yang dilakukan di dalam tubuh melalui makanan dan yang lainnya, proses yang satu ini juga lazim disebut dengan detoksifikasi (detoks).
Bagi yang menginginkan sebuah perubahan hidup ke arah yang positif, maka tidak ada salahnya untuk menjadikan momen bulan puasa ini sebagai proses untuk mendetoks pikiran. Bukan hanya akan memberi rasa nyaman, namun proses ini akan membuatmu masuk ke dalam tahap ketenangan pikiran yang lebih baik dari sebelumnya.
Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa kamu lakukan dengan mudah untuk mendapatkan pikiran yang lebih tenang dan nyaman selama berpuasa.
1. Hilangkan Rasa Iri
Menghilangkan Rasa Iri
Rasa iri akan membuatmu memiliki banyak keluhan dan juga ketidakpuasan di dalam hidup. Hal ini bahkan bisa saja menjadi lebih buruk, jika ternyata kamu tidak lagi bisa mengontrol rasa iri ini dan membiarkannya tumbuh dengan subur di dalam hati. Jika dibiarkan, maka bukan tidak mungkin rasa iri akan berubah menjadi berbagai bentuk tindakan yang tidak rasional.
Hilangkan rasa iri di dalam pikiranmu dan hiduplah dengan lebih bahagia, tentunya dengan segala yang kamu miliki saat ini. Hal ini bisa dilakukan dengan mudah, yakni dengan menikmati dan mensyukuri semua yang dimiliki, termasuk berbagai kekurangan dan kelebihan yang ada di dalam hidupmu.
Jika bisa melakukan kedua hal tersebut dengan baik, maka rasa iri ini tidak akan pernah tumbuh di dalam pikiranmu dan membuat kamu lelah.
2. Berhenti Mengasihani Diri Sendiri
Tidak Lagi Mengasihani Diri Sendiri
Selalu mengasihi diri sendiri dan merasa diri sendiri sebagai “korban” atas berbagai keadaan yang dihadapi di dalam hidup? Artinya kamu termasuk salah satu orang yang perlu dan membutuhkan detoksifikasi pikiran. Jika dibiarkan dan tidak diatasi dengan baik, maka kondisi ini bisa saja memburuk, di mana kamu akan mulai menyalahkan orang lain atas berbagai hal yang kamu alami.
Hindari pikiran negatif yang seperti ini, belajarlah untuk menghormati dirimu sendiri sebagai seorang individu yang dewasa dan mampu mengatasi berbagai masalah yang ada di dalam hidupmu.
Tak perlu ekstrem, perubahan ini bisa saja kamu lakukan secara bertahap, yakni dengan menyelesaikan berbagai masalah-masalah kecil secara dewasa, sehingga terbiasa mengatasi berbagai masalah besar lainnya di masa yang akan datang.
3. Hiduplah dengan Realistis
Hidup dengan Realistis dan Tanpa Beban
Tidak salah memiliki mimpi dan juga cita-cita, selama tidak sampai hidup di dalam mimpi-mimpimu saja. Pada kenyataannya, mimpi tidak akan membawamu ke mana-mana, jika tak segera terjaga dan melakukan berbagai hal yang dibutuhkan untuk mencapai mimpi tersebut. Hiduplah dengan realistis dalam porsi yang tepat, sehingga kamu bisa bahagia.
4. Hindari Rasa Khawatir yang Berlebihan
Hilangkan Rasa Khawatir yang Berlebihan
Mengkhawatirkan banyak hal adalah pekerjaan yang paling melelahkan, terutama jika melakukannya tanpa alasan yang jelas sama sekali. Bukan hanya waktu, kamu juga akan membuang banyak tenaga untuk “pekerjaan” yang satu ini.
Berhentilah untuk mengkhawatirkan banyak hal, sebab sikap ini bahkan tak memperbaiki apapun di dalam hidupmu. Berpikirlah lebih positif, sehingga bisa lebih tenang dan bahagia.
5. Stop Ber“Andai-Andai”
Hidup secara Realistis
Kamu adalah apa yang kamu miliki dan apa yang ada saat ini, bukan apa yang kamu inginkan atau bahkan apa yang orang lain inginkan. Jangan terlalu banyak berandai-andai dan membuang waktu untuk memikirkan berbagai hal yang tidak perlu, sebab hal ini bahkan tidak membuat apapun menjadi lebih baik di dalam hidupmu. Saat ingin menjadi sesuatu, maka lakukanlah berbagai hal yang akan membuatmu menjadi sesuatu ini secara nyata, bukan hanya mengandalkan khayalanmu semata.
Nikmati Hidupmu dengan Bersyukur dan Bahagia
Memiliki pikiran yang tenang dan nyaman selama berpuasa, akan membuat puasamu menjadi lebih khusyuk. Momen ini bisa kamu jadikan sebagai waktu yang tepat untuk memperbaiki diri menjadi lebih baik, yakni dengan mendetoks pikiranmu. Berubahlah menjadi lebih baik dan nikmati hidupmu dengan bersyukur, agar bisa lebih tenang dan bahagia.