Kamu Belum Vaksin Booster Covid-19? Begini Alur Vaksin Covid-19!

Vaksin Covid-19 kini telah menjadi syarat utama bagi masyarakat yang ingin bepergian. Tidak hanya pergi ke luar kota atau luar negeri, tetapi juga pergi ke mal dan tempat publik lainnya yang ada di dalam kota pun demikian. Setidaknya, setiap orang yang ingin memasuki tempat publik sudah harus mendapatkan 2 kali dosis vaksin utama dan 1 kali dosis vaksin tambahan (booster). Status ketiga dosis vaksin ini harus bisa dibuktikan dengan sertifikat penerimaan vaksin.

Pastikan kamu mendapatkan vaksin yang terintegrasi dengan aplikasi PeduliLindungi. Sebab, setiap kali kamu ingin memasuki tempat publik, pastinya akan diminta untuk memindai barcode dengan menggunakan aplikasi PeduliLindungi. Jika sertifikat ketiga vaksin tersebut sudah ada di PeduliLindungi, tentunya kamu akan dengan mudah masuk tempat publik karena status aplikasinya menunjukkan warna hijau.

Jika kamu ingin bepergian, lengkapi vaksin hingga vaksin booster dulu, ya! Nah, untuk informasi terkait alur pengambilan vaksin dan tempat vaksinasi, simak penjelasan berikut ini.

Baca Juga: Vaksin Booster Gratis untuk Pengguna Vaksin Sinovac, Ini Cara Cek Tiket dan Lokasinya

Alur Suntik Vaksin Covid-19

Alur vaksin Covid-19 per Juni 2021 kemarin menjadi lebih efisien dan efektif. Sebab, kamu tidak perlu lagi melakukan pindah meja berkali-kali. Terdapat tiga tahap untuk mendapatkan suntik vaksin Covid-19 berdasarkan tempatnya sebagai berikut.

1. Ruang Tunggu

Ketika datang ke tempat vaksin, kamu akan diarahkan ke ruang tunggu terlebih dahulu. Di sini, terdapat petugas yang mobile dan akan mengecek sasaran melalui aplikasi Peduli Lindungi. Di tahap ini, kamu juga akan menerima kertas kendali yang harus diisi.

2. Meja 1

Setelah dari ruang tunggu, kamu akan diarahkan ke meja 1. Hal pertama yang perlu dilakukan saat tiba di meja ini adalah melakukan skrining kesehatan. Setelah melakukan skrining, jika hasil skrining tersebut nyatakan layak untuk mendapatkan vaksin, di pula kamu mendapatkan vaksin. Selanjutnya, petugas akan mengisi hasil skrining dan vaksin di kertas kendali yang diberikan di awal tadi.

3. Meja 2

Dari meja 1, kamu akan disuruh pindah ke meja 2. Berikan kertas kendali pada petugas yang kemudian akan memasukkan data pada kertas kendali ke dalam PCare. Selagi petugas melakukan input data, kamu perlu menunggu sejenak sambil melakukan observasi pasca vaksin.

Observasi ini tidak memakan waktu banyak, hanya kurang lebih 15-30 menit. Tujuannya adalah untuk melihat apakah terdapat KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi). Jika tidak ada reaksi alergi atau reaksi lainnya, dalam waktu 15 menit kamu dapat meninggalkan tempat vaksin. Sebaliknya, jika terdapat reaksi tertentu, sebaiknya kamu tetap berada di tempat sampai 30 menit.

Pastikan sebelum meninggalkan tempat vaksin, kamu sudah memegang kartu vaksin. Jika belum, mintalah pada petugas yang bertugas. Jika terdapat gejala klinis saat observasi, pastikan pula petugas menuliskan gejala tersebut di kartu vaksin.

Baca juga: Mengenal Vaksin Sinopharm, Manfaat, Cara Penggunaan, dan Efek Samping yang Mungkin Ditimbulkan

Daftar Vaksin Covid-19 di Puskesmas

Sekarang ini kamu bisa menemukan informasi vaksin dengan sangat mudah. Semuanya bisa dicari melalui internet. Jika bingung fasilitas kesehatan yang menyediakan vaksin Covid-19, berikut terdapat daftarnya berdasarkan wilayahnya.

1. Daftar Vaksin Covid-19 di DKI  Jakarta

2. Daftar Vaksin Covid-19 di Depok

3. Daftar Vaksin Covid-19 di Bogor

Untuk di kota Bogor, kali ini vaksin Covid-19 dapat kamu dapatkan di Mallll Botani Square. Vaksinasi di Mall Botani Square diadakan pada tanggal 15-21 Agustus 2022 (kecuali 17 Agustus 2022) dan dimulai pada pukul 08:00 hingga selesai. Persisnya lokasi vaksinasi ada di Lantai Ground New Area di depan Farmers Market. Jika memutuskan untuk melakukan vaksin di sini, vaksin yang akan didapatkan ialah Pfizer dan Astra Zeneca.

Jangan Kondisi Badan Sebelum Vaksin Covid-19

Syarat vaksinasi bukan hanya KTP atau surat domisili, penting juga untuk makan dan minum sebelum disuntik vaksin. Itu yang akan ditanyakan petugas kesehatan saat proses skrining. Hal ini untuk mencegahmu dari pusing setelah divaksin. Selain itu, dapat membantu mengurangi tegang dan gelisah sebelum vaksin.

Perlu diingat pula setelah vaksin tetap menjaga protokol kesehatan, seperti menggunakan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan. Sebab, meski sudah dapat dua dosis vaksin sekalipun, tetap ada potensi tertular virus Covid-19.

Baca Juga: Harga Vaksin Sinovac di Indonesia