Dijamin Terkumpul Tepat Waktu, Begini Cara Menabung Uang untuk Kuliah yang Optimal

Semua orang tua pasti menginginkan anaknya untuk bisa mendapatkan segala hal yang terbaik di kehidupannya. Mulai dari kasih sayang, kebutuhan sehari-hari, hingga pendidikan pasti akan diusahakan untuk diberikan guna menjamin kesuksesan dan keberhasilan di kehidupannya kelak. Salah satu cara untuk menyediakan pendidikan yang terbaik adalah memastikan anak mampu berkuliah di universitas atau kampus yang terbaik. 

Akan tetapi, agar bisa mewujudkan harapannya tersebut, para orang tua diharuskan untuk menyiapkan dana tidak sedikit guna membayar biaya kuliah. Di samping itu, sudah menjadi rahasia umum jika setiap tahunnya biaya kuliah mengalami inflasi yang cukup signifikan sehingga membuatnya semakin sulit untuk dijangkau.

Kalau tidak dipersiapkan sedini mungkin, bukan tidak mungkin masalah biaya akan menjadi kendala yang mampu menghambat anak untuk menjajaki jenjang perkuliahan.

Lantas, bagaimana seharusnya cara menabung uang untuk kuliah yang optimal agar dapat terkumpul tepat waktu? Di samping itu, apa saja manfaat mengumpulkan biaya kuliah, dan pentingnya memberikan fasilitas tersebut kepada anak? Nah, jika kamu selaku orang tua ingin tahu jawabannya, simak penjelasan yang telah Cermati rangkum berikut ini.

Alasan Pentingnya Kuliah untuk Menjamin Kesuksesan di Masa Depan

Seperti yang kita tahu, pendidikan merupakan salah satu pilar utama yang mampu membantu seseorang meraih kesuksesan. Semakin tinggi jenjang pendidikan yang dimiliki oleh seseorang, kesempatan untuk mendapatkan pekerjaan dengan penghasilan menjanjikan tentu menjadi lebih besar. Selain itu, tentu ada beragam alasan lainnya mengapa jenjang perkuliahan penting untuk diambil guna menjamin kesuksesan di masa depan, berikut di antaranya.

1. Kesempatan Kerja Lebih Besar

Salah satu alasan utama mengapa banyak orang ingin mengejar pendidikan hingga jenjang perkuliahan adalah untuk mendapatkan kesempatan kerja yang lebih besar. Hal ini dikarenakan semakin tinggi tingkat pendidikan seseorang, kesempatannya menggapai dunia karier yang lebih mapan menjadi semakin lebar.

Sebagai contoh, untuk jenis profesi tertentu, tidak jarang perusahaan akan memasang kualifikasi lulusan D3 atau S1 karena dirasa memiliki keahlian yang dibutuhkan dalam dunia kerja. 

2. Melatih Soft Skill

Ketika berkuliah, selain mendapatkan ilmu dan teori sesuai jurusan yang diambil, mahasiswa juga bisa melatih soft skill melalui berbagai kesempatan. Sebagai contoh, dalam dunia perkuliahan, kebanyakan mahasiswa pasti mengikuti organisasi, baik itu UKM, BEM, ataupun perkumpulan antar mahasiswa lainnya.

Melalui wadah organisasi tersebut, kamu bisa mendapatkan berbagai kesempatan untuk melatih kepercayaan diri, pemikiran kritis, komunikasi, pemecahan masalah, sikap kepemimpinan, dan sebagainya sehingga bisa menjadi individu yang lebih berkembang.

3. Mengembangkan Kemampuan Sesuai Minat

Berbeda dengan sekolah, sistem belajar di perkuliahan adalah mengasah pemahaman dan pembelajaran mahasiswa sesuai bidang yang diminatinya. Karenanya, selama berkuliah mahasiswa mampu memahami suatu keilmuan dengan lebih mendalam dan rinci sesuai mata kuliah yang dipilihnya.  

Baca Juga:  Tiap Tahun Alami Kenaikan, Yuk Ketahui Apa Itu Dana Pendidikan Anak dan Tips Mengumpulkannya

4. Memperluas Relasi dan Koneksi

Alasan lainnya kenapa jenjang perkuliahan sangat penting adalah agar bisa memperluas hubungan, relasi, dan koneksi dengan orang-orang yang berkualitas. Selain belajar, mahasiswa juga pasti akan bertemu dengan orang baru dari lingkungan, tempat, dan latar belakang yang berbeda-beda. 

Di samping itu, kesempatan untuk menemukan jaringan pertemanan dengan minat dan tujuan yang sama juga menjadi lebih tinggi. Nah, melalui kesempatan itu mahasiswa mampu mengembangkan dirinya dan memperluas peluangnya mendapatkan pekerjaan yang sesuai ataupun mendapatkan rekan kerja nantinya.

5. Lebih Siap di Dunia Kerja

Alasan yang terakhir, melalui jenjang kuliah seseorang mampu memastikan dirinya lebih siap dalam dunia kerja. Dengan kualitas diri yang lebih matang, tentu kehidupan setelah memasuki dunia kerja juga akan menjadi lebih stabil dan produktif. Tidak hanya itu, karena telah memiliki bekal pendidikan yang tinggi, peluang negosiasi gaji pada pihak pemberi kerja diterima juga sudah pasti menjadi lebih tinggi.

Kenapa Biaya Kuliah Harus Disiapkan Sedini Mungkin?

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, dibutuhkan dana yang tidak sedikit untuk bisa mewujudkan keinginan mengenyam pendidikan di jenjang perkuliahan. Tidak hanya itu, setiap tahunnya, biaya kuliah pasti mengalami kenaikan dengan rasio yang cukup signifikan. 

Karenanya, seiring berjalannya waktu, tidak mengherankan jika kebutuhan biaya untuk hal tersebut akan terasa semakin berat. Jika tidak dipersiapkan sedini mungkin, risiko tidak mampu menjangkau biaya kuliah tentu akan menjadi lebih tinggi. 

Sebagai contoh, untuk saat ini, jumlah biaya kuliah dibagi menjadi biaya sumbangan sebesar 32 juta, biaya kuliah sebesar 17 juta, dan biaya peralatan sebesar 9,3 juta dengan total 58,3 juta. Sementara untuk 5 tahun ke depan, dengan asumsi inflasi biaya kuliah sebesar 15 persen per tahun, maka biaya yang harus disiapkan bisa menyentuh angka nyaris 120 juta. Dengan peningkatan yang cukup signifikan itulah mengapa setiap orang tua wajib menyiapkan dana kuliah ini sesegera mungkin. 

Tips dan Cara Menabung Uang untuk Kuliah dengan Optimal

Agar biaya kuliah bisa disiapkan secara optimal dan terkumpul tepat waktu, ada beberapa tips dan cara yang bisa dilakukan untuk menabungnya. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah sederet tips menyiapkan biaya kuliah untuk anak di masa depan. 

• Sebelum menyiapkan biaya kuliah, pastikan untuk mengecek dulu kondisi finansial saat ini. Jika tabungan atau aset yang dimiliki saat ini masih belum cukup untuk memenuhi biaya kuliah nantinya, maka jangan tunda lagi dan segera menabung mulai dari sekarang agar bisa lekas terkumpul. 
• Setelah itu, ketahui berapa kisaran biaya pendidikan yang diperlukan di kemudian hari. Melalui perhitungan biaya kuliah saat ini, seperti biaya UKT, ekstrakurikuler, transportasi, hingga uang gedung, dan memperkirakan kenaikannya setiap tahun, kamu bisa mengetahui jumlah dana kuliah yang harus dikumpulkan.
• Agar cara menabung uang untuk kuliah lekas terkumpul, pastikan untuk memilih wadah yang tepat dalam proses pengumpulannya. Pasalnya, dengan memilih produk keuangan yang tepat, kamu bisa memastikan dana pendidikan tersebut bisa tercapai secara optimal dan tepat waktu. Tentunya, kamu perlu memperhatikan dulu kondisi finansial dan rencana mengumpulkan biaya kuliah tersebut agar bisa memilih produk keuangan yang terbaik serta ideal. 

Baca Juga:  50 Cara Hidup Hemat dalam Rumah Tangga

Rekomendasi Produk Keuangan untuk Menyimpan Biaya Kuliah

Pada dasarnya, ada beragam rekomendasi produk keuangan yang ideal dipilih untuk menyimpan dan mengumpulkan biaya kuliah. Namun, yang utama, hindari menabung dengan bentuk tunai atau tabungan biasa karena nilai uang akan terus menurun imbas dari inflasi. Di samping itu, tabungan dana kuliah juga lebih rentan diambil atau digunakan untuk memenuhi kebutuhan lain karena begitu mudah dicairkan.

Alih-alih menggunakan tabungan atau rekening bank biasa, berikut adalah rekomendasi produk keuangan yang lebih ideal untuk mengumpulkan biaya kuliah. 

1. Tabungan Pendidikan

Tabungan pendidikan kerap dijadikan sebagai pilihan mengumpulkan dana pendidikan, mulai dari jenjang TK, SD, hingga perkuliahan. Ada beragam alasan mengapa tabungan pendidikan termasuk sebagai rekomendasi produk keuangan untuk mengumpulkan biaya kuliah, di antaranya, jaminan keamanan dari perusahaan perbankan yang menawarkan layanan tersebut, serta imbal hasil yang lebih menjanjikan seiring berjalannya waktu.  

2. Investasi 

Selain tabungan pendidikan, investasi juga bisa dijadikan sarana untuk mengumpulkan dana kuliah. Alasannya karena melalui investasi, nilai dana yang tersimpan didalamnya berpotensi untuk bertambah nilainya seiring waktu dengan rasio keuntungan beragam. Selain itu, tingkat risiko investasi juga bisa disesuaikan dengan profil risiko, jangka waktu, dan kondisi keuangan.

Tidak kalah menariknya, saat ini tersedia instrumen investasi yang disebut dengan reksa dana atau RD. Pada produk tersebut, kamu bisa berinvestasi dengan modal terjangkau dan lebih mudah dalam menyesuaikan tingkat risiko dengan imbal hasil yang diberikan, seperti, RD pasar uang, RD pendapatan tetap, hingga RD saham.

Dengan pengelolaan portofolio investasi dilakukan oleh manajer investasi, reksa dana dapat menjadi pilihan ideal menabung dana kuliah ataupun mencapai tujuan finansial apapun oleh investor pemula sekalipun. 

Segera Kumpulkan Biaya Kuliah Mulai Sekarang Demi Masa Depan Buah Hati

Dengan biaya yang tidak sedikit dan terus meningkat setiap tahun, dana kuliah memang seharusnya disiapkan sedini mungkin agar lebih mungkin dan lekas tercapai. Sebab, jika sampai terlambat mengumpulkannya, bukan tidak mungkin beban keuangan nantinya menjadi terlalu berat. Oleh karena itu, pastikan untuk mengaplikasikan tips mengumpulkan biaya kuliah di atas dengan optimal guna mengantisipasinya, ya!

Baca Juga: Jadi Tonggak Keuangan, Kenali Lebih Dekat tentang Dana Darurat dan Cara Mengumpulkannya Ini