Dompet Bitcoin: Jenis dan Rekomendasi Terbaiknya untuk Menyimpan Aset Bitcoin
Semakin kesini, keberadaan Bitcoin bukannya redup malah semakin digandrungi oleh banyak orang. Berkat kepopulerannya, keuntungan yang bisa diraih dengan berinvestasi bitcoin pun semakin tinggi karena semakin bertambah pula investor yang mulai melirik investasi digital satu ini.
Kepopuleran Bitcoin ini tidak sembarangan loh! Harga Bitcoin yang bisa meningkat cukup drastis, bisa dijadikan sebagai alat pembayaran dibeberapa transaksi digital dan bisa digunakan sebagai alat pembayaran jual-beli online untuk beberapa e-commerce internasional/luar negeri seperti e-Bay dan Amazon menjadi alasan utama investasi kripto yang satu ini banyak digemari.
Untuk kamu yang bosan dengan instrumen investasi yang itu-itu aja, kenapa tidak mencoba investasi mata uang kripto seperti bitcoin yang lagi nge-trend saat ini?
Eits, tapi sebelum itu ada beberapa hal yang perlu diketahui dan wajib dimiliki sebelum berinvestasi bitcoin. Salah satunya adalah dompet bitcoin, tapi apa itu dompet bitcoin?
Pengertian Dompet Bitcoin
Dompet bitcoin atau bitcoin wallet adalah tempat penyimpanan Bitcoin yang dimiliki seseorang. Isinya adalah pasangan public dan private key yang harus dimiliki jika ingin mengotentikasi sebuah transaksi. Di Indonesia, terdapat banyak pilihan dompet yang bisa dipilih investor crypto.
Fungsi dompet Bitcoin sama seperti dompet fisik yang bisa menyimpan uang, debit, dan kartu kredit Anda. Di dompet Bitcoin itulah tersimpan kode untuk pembelian Bitcoin, serta tanda tangan digital yang dibutuhkan dalam setiap transaksi.
Jadi, dengan menggunakan dompet ini, pemilik memiliki “kunci pribadi” yang sesuai dengan alamat Bitcoin mereka.
Secara umum, dompet digital dibagi menjadi 2 jenis yaitu:
- Hot Storage yang disimpan secara daring melalui platform daring penyedia layanan penyimpanan aset kripto yang terenkripsi untuk mengamankan data pribadi dan kunci publik pengguna. Karena bersifat daring, pengguna dapat mengakses aset kripto. Yang terbagi menjadi:
- Wallet mobile atau online, berupa aplikasi atau akun di situs dengan pembayaran yang bisa memanfaatkan QR code.
- Wallet desktop, memanfaatkan ekosistem sistem operasi komputer.
- Cold Storage atau wallet hardware yang merupakan sarana penyimpanan berbentuk perangkat fisik. Cold Storage menawarkan tingkat keamanan tinggi terhadap ancaman digital, karena penyimpanannya di luar jaringan.
Bitcoin wallet juga memiliki beberapa karakteristik yaitu:
Mobile Wallet |
Yaitu dompet bitcoin versi Mobile yang berbentuk aplikasi smartphone yang dapat digunakan untuk mengelola aset kripto pengguna, seperti halnya aplikasi mobile perbankan. Untuk menggunakan mobile wallet, investor hanya perlu mengunduh aplikasi smartphone lalu registrasi dengan menginput data dan membuat pengaturan keamanan akun. |
Dekstop Wallet |
Dompet bitcoin yang satu ini diakses melalui aplikasi desktop di komputer. Semua data aset dan transaksi akan tersimpan di dalam aplikasi komputer tersebut. Pengelolaan aset Bitcoin dapat dilakukan seluruhnya melalui aplikasi. Untuk menggunakan dompet Kripto jenis ini, investor hanya perlu mengunduh aplikasi desktop secara daring dari situs resmi platform. |
Web Wallet |
web wallet dapat diakses melalui browser di komputer, prinsipnya mirip dengan electronic banking di perbankan. Biasanya web wallet juga dapat dibuka melalui browser ponsel pintar, hanya saja menunya tak selengkap versi desktop. Pengguna dompet jenis ini juga harus benar-benar memperhatikan keamanan data. Untuk menggunakan penyimpanan jenis ini, investor bisa langsung mengunjungi website penyedia web wallet. |
Cold Storage – Paper Wallet |
Merupakan dompet bitcoin yang merupakan kunci pribadi dan alamat publik yang dicetak ke selembar kertas. Dompet kertas sangat cocok untuk penyimpanan jangka panjang. |
Cold Storage – Hardware Wallet |
Dompet bitcoin yang merupakan perangkat fisik di luar jaringan. Mirip dengan USB, yang menyimpan kunci pribadi aset kripto dan dapat dihubungkan ke komputer ketika hendak melakukan transfer aset kripto. Sistem penyimpanan ini tidak mudah dirusak, namun perlu disimpan di tempat yang aman. |
Baca Juga: Altcoin: Pengertian, Jenis dan Daftar Altcoin Terbaik
Cara Membuat Bitcoin Wallet
Menjadi salah satu syarat utama untuk berinvestasi kripto bitcoin, berikut adalah langkah-langkah membuat wallet bitcoin yang bersumber dari situs wallet bitcoin online terpopuler, yaitu Blockchain.com:
- Mengunjungi situs blockchain.com
- Klik tombol “Buat Dompet Anda” atau (Create a Wallet)
- Registrasi dengan mengisi email yang ingin digunakan
- Isi kolom password dan confirm password yang ingin digunakan
- Klik terms of service & privacy policy
- Klik create my wallet
- Konfirmasi email yang dikirimkan blockchain.com ke alamat email yang digunakan untuk membuat bitcoin wallet
- Dompet bitcoin telah jadi dan siap digunakan
- Jika dompet bitcoin telah jadi, pengguna bisa langsung melakukan transaksi pengiriman bitcoin dengan klik tombol Send lalu masukan address penerima dan jumlah bitcoin yang ingin dikirim.
- Jika ingin menerima bitcoin dari orang lain, bisa mengklik tombol Request. Berikutnya sistem blockchain akan memberikan sebuah address yang dapat kamu berikan kepada orang lain yang ingin mengirimkan kamu bitcoin.
Setiap proses pengiriman ini akan dienkripsi oleh sistem yang mengidentifikasi bahwa transaksi ini dilakukan oleh kamu pribadi.
Untuk menjaga keamanan data pada bitcoin wallet. Kamu bisa menggunakan beberapa cara seperti memverifikasi alamat email, menggunakan 2 Factor Authentication atau 2FA, dan juga mencatat Backup Phrase.
Baca Juga: Investasi Crypto: Jenis, Manfaat dan Risiko yang Perlu Diketahui
Rekomendasi Dompet Bitcoin Indonesia Terbaik
Jangan sampai salah memilih dompet bitcoin untuk menyimpan aset bitcoin kamu. Berikut daftar rekomendasi aplikasi dompet bitcoin di Indonesia yang bisa digunakan untuk menyimpan dan bertransaksi dengan aset kripto bitcoin mu:
1. Indodax
Nama Indodax sudah tidak asing lagi di kalangan investor uang kripto, khususnya Bitcoin. Indodax merupakan pelopor layanan bitcoin wallet di Indonesia. Indodax adalah alternatif terbaik untuk pemula yang ingin menyimpan saldo BTC, Dogecoin, ETH, dan banyak lainnya dengan aman.
2. Trezor
Trezor dikenal sebagai salah satu dompet Bitcoin paling aman. Trezor ini berwujud fisik sehingga cukup berbeda dengan dompet Bitcoin lainnya. Bentuknya pun mirip dengan USB drive biasa.
3. Electrum
Electrum bisa menjadi pilihan untuk menyimpan aset kripto dengan sistem yang sederhana. Wujudnya berupa software yang dijalankan di komputer. Dia sudah bekerja sejak 2011. Untuk kompatibilitas, Electrum pun sudah dapat dioperasikan dari perangkat platform Windows, Mac, Linux hingga ponsel Android.
4. Exodus
Dompet ini berupa software yang bisa berjalan di ponsel atau desktop komputer tanpa hambatan. Exodus memiliki sistem operasi yang sesuai untuk menjalankan software Exodus adalah Windows, Mac, dan Linux.
5. Keepkey Wallet
Aplikasi dompet bitcoin ini membuat kunci akan selalu tersimpan di cold storage sehingga jauh dari jangkauan peretas perangkat lunak. KeepKey Wallet bisa menyimpan aset Bitcoin mu secara virtual atau fisik.
6. Blockchain
Blockchain mengklaim mengelola lebih dari 20 juta dompet aktif di seluruh dunia. Blockchain adalah pilihan e-wallet terpercaya sekaligus aman. Biaya yang dikenakan untuk tiap transaksi jual beli maupun pengiriman bitcoin pun cukup murah yang membuat banyak orang tertarik menggunakan Blockchain menjadi e-wallet terbaik.
7. Freewallet
Aplikasi bitcoin wallet buatan Freewallet.org tersebut punya konsep multiwallet yang dapat menyimpan hingga 25+ macam cryptocurrency serta beberapa token tipe ERC-20. Cara kerja Freewallet yaitu dengan mengelola private key pengguna yang diberikan pelengkap fitur keamanan 2FA, multi signature, pemberitahuan transaksi via e-mail, serta fitur pembatasan transaksi.
8. Bitcoin Core
Bitcoin Core adalah software inti yang terhubung ke sistem blockchain asset script Bitcoin. Bitcoin Core punya level keamanan maksimal, privasi, sekaligus stabilitas bila dibanding bitcoin wallet yang lain. Hanya saja berbagai fitur yang disuguhkan agak terbatas serta memakan banyak ruang penyimpanan maupun memori dibandingkan dompet digital lainnya.
9. Coinbase
Seperti blockchain, Coinbase juga merupakan dompet berbasis online. Di dompet bitcoin ini investor juga bisa menyimpan aset kripto lainnya selain bitcoin. Namun, layanan dompet online ini akan mengutip biaya transaksi.
10. Bitbox
Dengan Bitbox pengguna aplikasi pesan instan LINE dapat membuka simpanan mata uang digital secara mudah dan pastinya menawarkan level keamanan tinggi.
Para pengguna dapat mengakses BTC, Tether, USD Coin, Ethereum, maupun Litecoin yang memberlakukan biaya pertukaran hanya 0,1%. Jenis mata uang digital tadi ditentukan karena dianggap aman bagi para pengguna Line.
11. Luno
Luno merupakan aplikasi Bitcoin wallet di Indonesia yang sudah banyak dipakai investor. Fasilitas yang diberikan Luno tak cuma sebatas pengakses dari Indonesia semata, namun juga membuka cabang di sejumlah negara barat. Investor dapat memanfaatkan Luno dari aplikasi Android maupun menggunakan browser.
12. Ledger Nano X
Ledger Nano tersedia dalam bentuk hardware yang sudah dibuktikan aman. Wujudnya mirip seperti USD drive biasanya. Cara memakainya, cukup hubungkan Ledger Nano ke komputer dan ikuti proses penyetelannya. Banyak pilihan aset kripto yang juga bisa disimpan di sini.
13. Mycelium
Investor bisa melakukan penyesuaian biaya transaksi dengan bitcoin wallet ini. Mycelium juga menyediakan opsi penyimpanan fisik. Namun, fasilitas ini hanya khusus untuk menyimpan Bitcoin saja.
14. Edge
Edge adalah e-bitcoin wallet yang menawarkan tingkat privasi maksimum, keamanan sekaligus desentralisasi lebih terdepan bila dibanding layanan e-bitcoin wallet yang lain. Pengguna pun dapat menggunakan fitur dalam menentukan biaya transaksi sehingga dapat dikonfirmasi tepat waktu dengan tidak dikenakan biaya ekstra.
15. Bither
Bither merupakan bitcoin wallet yang mempunyai suguhan sederhana akan tetapi punya taraf keamanan maksimal pada beragam platform. Pengaplikasiannya dirancang spesial menggunakan mode Cold/Hote yang artinya pengguna akan memperoleh keamanan serta kenyamanan.
16. eToro
Pengguna dapat memanfaatkan eToro dalam melakukan perdagangan saham CFD, ETF, Forex, mata uang kripto, dan sebagainya ditambah support layanan penyimpanan mata uang digital. Kini eToro sudah banyak digunakan para pemain bitcoin dari berbagai negara di dunia termasuk dari Indonesia.
Cek Legalitas Aplikasi Dompet Bitcoin agar Tidak Berujung Kerugian
Jika kamu ingin mencoba aplikasi dompet bitcoin selain rekomendasi diatas, cari lah yang memang sudah memiliki legalitas dari badan yang bertanggung jawab seperti BAPPEBTI dan OJK. Jangan asal memilih dompet bitcoin agar terhindar dari jebakan aplikasi bodong dan penipuan investasi.
Baca Juga: Caranya Mudah, Untungnya Berlimpah! Begini Cara Sukses Investasi Bitcoin