Kisah Sukses Rio Dewanto, Dapat Peran Utama Setelah Bertahun-Tahun Jadi Figuran
Rio Dewanto merupakan salah satu aktor kelahiran 28 Agustus 1987 juga dikenal luas sebagai penyanyi. Kepiawaiannya dalam berakting sudah tak perlu dipertanyakan lagi.
Sebagai aktor, ia sudah malang melintang membintangi lebih dari 30 judul film televisi (FTV). Di antaranya seperti Rocker Pulang Kampung, Pulang Malu Ngga Pulang Rindu, hingga Cinta Datang Saat Kamu Tidur.
Rio juga sudah melakoni berbagai film layar lebar Tanah Air seperti Ratu Cosmopolitan serta Pintu Terlarang. Dalam film bertajuk Tanda Tanya (2011) karya Hanung Bramantyo, Rio menjadi pemeran utamanya.
Karirnya kian menanjak. Tak hanya sukses berkiprah sebagai aktor, ia juga mendulang pundi-pundi uang dari berbagai bisnis. Tapi, tak banyak yang tahu jatuh bangunnya perjuangan Rio dulu.
Bertahun-tahun Jadi Figuran
Tak ada kesuksesan yang mampu bertahan lama jika diraih dengan jalan pintas secara instan. Seperti perjalanan suksesnya seorang Rio.
Sebelum menjadi aktor besar seperti sekarang, Rio harus puas bertahun-tahun menjadi figuran. Betul-betul membangun karirnya dari nol, ia tak malu apalagi patah semangat meski kemunculannya masih hanya sebatas figuran (cameo).
Selain muncul dalam berbagai sinetron, Rio juga kerap menjadi model iklan. Barulah kemudian nama Rio mulai diperhitungkan setelah kemunculannya dalam sinetron Cucu Menantu.
Namun ketekunan Rio akhirnya berbuah manis. Walaupun bukan berasal dari keluarga seniman dan sedikit pun tak punya latar belakang akting, nyatanya ia berhasil mendapat peran utama.
Dalam salah satu wawancara, iaa mengatakan, dirinya memanfaatkan kesempatan yang didapatkannya dengan banyak bertanya dan belajar dan bertanya dari teman-teman aktor dan aktor lainnya yang sudah senior.
Alhasil, pria dengan tinggi badan 178 cm ini pun berhasil mendapatkan peran utama dalam layar lebar.
Baca Juga: Dari Artis Cilik Hingga Sukses Akademis, Begini Perjalanan Tasya Kamila Meraih Cita-Cita
Kiprah Karir Akting yang Cemerlang
Sudah tak terhitung banyaknya judul film yang dilakoni Rio. Di tahun 2009, ia melakoni Pintu Terlarang. Ia juga muncul dalam Ratu Cosmopolitan dan film pendek Payung Merah di tahun 2010.
Ayah dari Salma Jihane Putri Dewanto ini kemudian mendapat peran sebagai seorang psikopat dalam filmnya Joko Anwar, Modus Anomali (2011). Inilah film yang lantas semakin melambungkan namanya. Kendati berperan sebagai psikopat, namun itu tak menjadi masalah bagi Rio.
Pada tahun 2011, Rio membintangi Tanda Tanya (?), Arisan! 2 dan Garuda di Dadaku 2. Ia juga melakoni Modus Anomali dan Hello Goodbye di tahun 2012.
Memasuki tahun 2013, Rio turut berakting dalam film Java Heat, Mursala dan Optatissimus. Ia bermain dalam Aku Cinta Kamu dan Me & You vs The World pada tahun 2014.
Sedangkan di tahun 2015, Rio berakting dalam film Bait Surau, 2014: Siapa di Atas Presiden, CJR The Movie, Love and Faith dan Bulan di Atas Kuburan.
Masih di tahun yang sama, Rio kembali tampil dalam Filosofi Kopi dan Cinta Selamanya. Sedangkan di tahun 2016, ia membintangi Surat dari Praha, Ini Kisah Tiga Dara dan Pasukan Garuda: I Leave My Heart in Lebanon.
Rio juga memproduseri film Wonderful Life pada tahun 2016 ini. Kemudian di tahun 2017, Rio membintangi Filosofi Kopi 2: Ben & Jody dan berperan sebagai Jody.
Memasuki tahun 2018, Rio bermain dalam Hanum & Rangga: Faith & the City sebagai Rangga. Sedangkan di tahun 2019, Rio terlibat dalam film Foxtrot Six, Bridezilla hingga Gundala.
Rio juga telah mengasah kepiawaiannya berakting lewat sinetron. Berbagai judul sinetron pernah ia bintangi, termasuk Cucu Menantu, Kasih dan Amara serta Seruni. Rio juga pernah andil dalam Love In Paris, Love In Paris Season 2 serta Ganteng Ganteng Serigala.
Namanya Diperhitungkan, Aktingnya Diapresiasi
Rio Dewanto juga tercatat pernah membintangi Catatan Cinta Pelangi (2017) sebagai Langit. Ia juga ikut membintangi sejumlah iklan seperti simPATI, Yamaha Vixion, Suzuki Satria FU, Extra Joss, Pond's Men, Toyota Sienta dan De Coffee.
Tahun 2011, nama Rio masuk nominasi untuk kategori Pemeran Utama Pria Terfavorit dari FTV Awards 2011 atas FTV berjudul Pembantu Cantik Itu Pacarku yang dilakoninya.
Selanjutnya di tahun 2012, Rio memenangkan penghargaan Aktor Pembantu Terbaik dari Indonesian Movie Awards 2012 untuk aktingnya dalam Arisan! 2.
Ia juga memenangkan Pemeran Pendukung Pria Terbaik dari Piala Maya 2012. Sedangkan di tahun 2013 ia memenangkan Pemeran Pembantu Pria Terpuji dari Festival Film Bandung 2013 untuk aktingnya dalam Love In Paris.
Namanya juga tercatat dalam berbagai nominasi penghargaan prestisius seperti nominasi Aktor Terbaik dari Indonesian Movie Awards 2013 untuk aktingnya dalam Modus Anomali.
Nama Rio juga dinominasikan untuk Aktor Utama Paling Ngetop dari SCTV Awards 2012 untuk Love In Paris.
Selain itu, Rio juga menjadi nominasi untuk Pemeran Pendukung Pria Terbaik dari Festival Film Indonesia 2012 (Piala Citra), untuk aktingnya dalam Garuda di Dadaku 2.
Ia juga menjadi nominasi dari Most Wanted Male oleh Yahoo! OMG Awards 2013. Rio juga sempat dinominasikan sebagai Pemeran Utama Pria Terbaik dari Indonesian Movie Awards 2015 untuk aktingnya dalam Love and Faith.
Namanya juga menjadi nominasi Pemeran Utama Pria Terbaik dalam memperebutkan Piala Maya 2015 dari Festival Film Bandung 2015. Ia juga tercatat dalam nominasi dari Aktor Utama Terbaik oleh i-Cinema Awards 2015 untuk perannya di film Filosofi Kopi dan masih banyak lagi.
Kelola Sejumlah Bisnis
Selain menjadi aktor, rupanya Rio mengelola banyak bisnis. Mulai dari kafe Filosofi Kopi dan bisnis perawatan sepatu Wipe Shoe Treatment, ia juga nyambi bisnis kuliner All Good JKT dan Martabak Yuk!.
Selain itu, ia juga menjajal bisnis clothing dengan merek Haunted Inc di kawasan Panglima Polim, Jakarta Selatan. Menurutnya, berbisnis pun banyak jatuh bangunnya. Namun dengan kegigihan, yakinlah semua pasti akan berbuah manis.
Baca Juga: Velove Vexia, Gagal Jadi Penyanyi Cilik Hingga Laris Manis di Dunia Akting
Tips Cepat Sukses dari Rio
Diakui Rio, ia sangat menyukai dan menikmati pekerjaannya. Meski begitu, menjaga kesehatan itu lebih penting. Itulah sebabnya ia selalu teratur mengkonsumsi sayuran dan buah. Selain itu, ia juga berupaya menyempatkan diri untuk berolahraga. Tak heran jika Rio selalu tampil bugar dengan bentuk tubuh ideal.
Ia juga berpendapat, tampang ganteng saja tak akan cukup untuk modal sukses. Harus juga dibarengi dengan bakat, mau belajar, tak malu bertanya kepada senior, hingga bersedia kerja keras.
"Jangan terlalu kompetitif dan ambisius. Cukup profesional dan totalitas," demikian disampaikan Rio. Bagaimana, tertarik untuk mengikuti tipsnya?
Baca Juga: Salut! Tekad Kuat Antar Anggun C. Sasmi Jadi Penyanyi Kelas Dunia