Menang Oscar, Ini 3 Tips Investasi yang Bisa Diambil dari Film Parasite

Sejak fenomena Korean Wave mulai berpengaruh di Indonesia sekitar satu dekade lalu, kini berbagai hiburan asal negeri ginseng tersebut semakin dikenal masyarakat. Tidak hanya di kalangan anak muda saja ataupun kaum hawa saja, kini kaum adam maupun ibu-ibu pun banyak yang menggemari musik, drama, maupun film Korea.

Belum lama ini, Parasite, yang merupakan film asal Korea menjadi buah bibir di berbagai belahan dunia karena idenya yang menarik. Tak heran, film tersebut pun akhirnya berhasil mendapatkan penghargaan Oscar di tahun 2020 ini, sekaligus tercatat sebagai film terbaik non-english dari asia.

Disutradarai oleh Bong Joon-hoon dan dibintangi oleh Song Kang Ho, Parasite menceritakan tentang dua keluarga dengan strata sosial yang berbeda, dimana keluarga Park merupakan keluarga kaya, sedangkan keluarga Kim Ki Taek hidup dengan keadaan yang sebaliknya.

Dalam film tersebut, diceritakan bahwa Ki Woo, anak dari Kim Ki Taek berkesempatan untuk masuk ke keluarga Park. Disinilah awal permasalahan dimunculkan. Sedikit demi sedikit berbagai bentuk ketamakan dan juga prasangka timbul dan menjadi hal yang mengancam kedua keluarga tersebut.

Dihadirkan dengan ide yang segar dan dengan sentuhan plot twist serta komedi satir, para ahli pun banyak yang memberikan penilaian bahwa film tersebut sarat akan makna kehidupan. 

Nah, selain memberikan hiburan dan juga pesan moral, tahukah Anda bahwa dari film Parasite Anda bisa mendapatkan sejumlah tips mengenai investasi? Agar tak penasaran, beriku adalah 3 tips berinvestasi yang terinspirasi dari film Parasite.

1. Tidak Ada Hal yang Bisa Didapat secara Instan

Seperti spoiler yang sedikit disebutkan sebelumnya, awal mula permasalahan yakni ketika Ki Woo berhasil masuk ke keluarga Park. Kronologisnya, sebelumnya ia mendapatkan informasi dari temannya bahwa ada lowongan sebagai guru les untuk anak dari keluarga Park, yang dikenal sebagai keluarga kaya.

Disinilah kesalahan pertama Ki Woo tampak. Demi mengisi posisi tersebut, ia pun menempuh segala cara tanpa peduli apakah tindakannya tersebut benar atau salah. Bahkan, ia pun mengarang sedemikian rupa mengenai latar belakangnya.

Dari satu kebohongan, Ki Woo pun terus menerus membuat kebohongan demi mengumpulkan pundi-pundi kekayaan secara instan. Anda pun tahu, bahwa hal yang berawal tidak baik akan berakhir tidak baik pula, bukan? Nah, akhirnya, Ki Woo dan keluarganya pun terkena imbas dari cara kotor yang dilakukannya demi uang tersebut.

Hal yang demikian tak jauh berbeda dengan berinvestasi, dimana Anda tidak bisa mendapatkan keuntungan dengan cara instan. Tentunya, untuk mendapatkan hasil yang maksimal, terdapat proses yang harus dijalani dengan penuh ketelitian dan kesabaran.

Pasalnya, investasi merupakan bentuk perencanaan keuangan berjangka panjang. Artinya, untuk memetik hasilnya, setidaknya waktu yang Anda perlukan yakni antara satu hingga dua tahun. Jadi, ketika memutuskan untuk berinvestasi, jangan pernah berpikiran untuk mendapatkan hasilnya secara instan, ya.

2. Buat Perencanaan dengan Matang

Latar belakang perekonomian yang sulit menjadi alasan mengapa keluarga Kim Ki Taek tidak memiliki pilihan lain selain hidup dengan segala keterbatasan. Sekalinya mereka menemukan cara untuk mengubah kehidupan menjadi lebih baik, rencana yang dibuat pun dieksekusi tanpa keraguan sedikitpun, dan akhirnya justru menimbulkan penyesalan di akhir cerita.

Dari sini, pesan yang bisa dipetik yakni perencanaan harus dilakukan dengan matang sebelum Anda mulai untuk merealisasikannya. Semua poin yang sekiranya berhubungan dengan rencana tersebut harus terstruktur sedemikian rupa. Tujuannya, selain untuk mempermudah langkah Anda, perencanaan matang tersebut juga sekaligus bisa meminimalisir hal yang tidak diharapkan akibat kecerobohan.

Dalam dunia investasi, salah satu hal yang wajib untuk direncanakan dengan matang yakni instrumen yang akan dipilih. Ketahui terlebih dahulu mengenai profil risiko, serta tentukan mana yang cocok dengan karakter.

Sekilas informasi, ada 3 profil risiko investasi. Pertama yaitu konservatif, yakni tipe yang tak suka dengan risiko. Kedua yaitu agresif dimana tipe ini berani untuk mengambil risiko, dan ketiga yaitu moderat yang merupakan tipe campuran.

Baca Juga:  Cara Beli SBR Online dan Besaran Kupon SBR Terbaru Periode Juli – Oktober 2020

3. Perhatikan Kredibilitas Rekam Jejak

Selain kelicikan cara yang dilakukan keluarga Kim Ki Taek untuk mendapatkan uang secara instan, permasalahan yang muncul dalam film Parasite juga berakar dari ibu di keluarga Park yang dengan mudahnya mempercayai orang baru tanpa memperhatikan latar belakangnya terlebih dahulu.

Sama halnya ketika Anda melakukan investasi. Agar tak salah langkah yang berisiko menimbulkan kerugian, pastikan bahwa Anda sudah memilih instrumen yang tepat  dan selalu bersabar. 

Nah, sebelum menentukan instrumen, ada baiknya Anda mempelajari latar belakang beserta rekam jejak produk tersebut terlebih dahulu. Sebagai contoh, untuk berinvesasi saham, cobalah untuk meneliti statistiknya mulai dari setahun ke belakang, hingga 5 tahun ke depan. Selain itu, pelajari pula mengenai laporan keuangannya.

Baca Juga:  Halal dan Budget Rendah, Beginilah Cara Kerja Investasi Syariah

Jadikan Film Parasite sebagai Referensi Pengetahuan Sebelum Berinvestasi

Setelah mencermati sejumlah tips investasi dari film Parasite, kini Anda tentu harus lebih jeli lagi sebelum memulai menanamkan dana agar perencanaan finansial tidak mengalami kerugian. Selamat mencoba, ya!

Baca Juga: Tip Investasi Saham Agar Masa Depan Keuangan Lebih Baik