Pengetahuan Umum Seputar Kartu Debit
Pasti Anda ingin kemudahan di setiap transaksi yang Anda lakukan. Akan sangat merepotkan apabila Anda akan bertransaksi dalam jumlah besar dan harus membawa uang tunai yang banyak pula.
Kartu debit memungkinkan untuk melakukan transaksi tanpa uang tunai. Jika ini adalah pertama kalinya Anda menggunakan kartu debit, atau belum pernah sama sekali memakainya, ada beberapa hal yang harus diketahui.
Baca Juga: 10 Kartu Kredit Terbaik untuk Belanja Kebutuhan Ramadhan
Apa Itu Kartu Debit?
Kenali Kartu Debit Anda via accelainfinia.com
Kartu debit adalah sebuah kartu pembayaran berbasis elektronik yang diterbitkan pihak bank. Kartu ini berfungsi sebagai pengganti cara pembayaran tunai.
Jumlah uang yang dapat Anda belanjakan sesuai dengan saldo di tabungan. Selain itu, kartu debit juga digunakan untuk penarikan uang tunai secara instan di mesin ATM.
Bagaimana Cara Menggunakan Kartu Debit?
Jagalah Kerahasiaan Pin Anda via pilarekonomi.com
Saat menerima kartu debit atau kartu ATM, Anda akan mendapat nomor PIN (Personal Identification Number). Saat ini, kode PIN kartu debit terdiri dari 6 digit.
Atur nomor PIN sesuai keinginan Anda. Pastikan Anda mengingat nomor tersebut dan jaga kerahasiaannya dari orang lain untuk menghindari penipuan atau pembobolan.
Setelah punya PIN , Anda dapat membayar semua transaksi yang dapat menerima pembayaran dengan kartu debit. Jika belanja offline, berikan kartu debit ke kasir agar bisa diproses.
Ketika pembayaran sudah selesai, yang terjadi adalah saldo tabungan Anda akan berkurang sesuai nominal transaksi. Sementara bila Anda belanja online, gunakan kartu debit sebagai metode pembayaran.
Caranya terlebih dahulu Anda mendaftarkan kartu debit pada akun e-commerce maupun dompet digital Anda. Jika sudah terdaftar, maka Anda dapat menggunakannya sesuai petunjuk.
Jadi, pastikan Anda memiliki saldo cukup untuk melakukan transaksi. Bila diperlukan, simpan struk pembayaran tersebut sebagai bukti pengeluaran dan memudahkan dalam pencatatan keuangan Anda.
Baca Juga: Cegah Rekening Dibobol, Segera Ganti Dengan Kartu ATM Chip
Bagaimana Transaksi dengan Kartu Debit?
Contoh Mesin EDC via itsallaboutmoney.com
Karena bisa digunakan sebagai metode pembayaran, kartu debit membutuhkan otorisasi. Selain pakai PIN, otorisasi juga dapat dilakukan dengan menggunakan tanda tangan. Otorisasi sangat diperlukan sebagai bukti yang sah bahwa si pengguna adalah pemilik dari kartu debit tersebut.
Sama seperti ketika menggunakan kartu kredit, menggunakan kartu debit dengan memberikan tanda tangan setelah kartu diproses pada mesin EDC menandakan Anda telah menyetujui transaksi yang dilakukan.
Setelah kartu digesek, Anda akan diminta membubuhkan tanda tangan pada struk pembayaran. Cara transaksi ini lebih umum digunakan di banyak toko.
Yang kedua adalah PIN. Anda perlu memasukkan nomor PIN setiap kali akan melakukan pembayaran. Dari kedua jenis otorisasi tersebut, menggunakan PIN dirasa lebih aman ketimbang menggunakan tanda tangan.
Hal tersebut karena nomor PIN hanya diketahui oleh pemilik kartu dan terjamin kerahasiaannya sepanjang nomor PIN tersebut tidak disebar ke orang lain. Berbeda dengan tanda tangan yang dapat dipalsukan.
Baca Juga: Cara Mencegah Kartu Kredit dan Debit Dibajak Orang
Bagaimana Menjaga Keamanan Kartu Debit?
Lindungi Selalu Kartu Debit Anda via credit.com
Saat ini, kejahatan siber semakin merajalela. Hacker maupun pelaku mengincar nasabah yang ceroboh, tidak peduli, dan suka pamer di media sosial.
Pihak bank tidak akan mengganti uang nasabah yang hilang atau dibobol maling bila kesalahan tersebut memang kecerobohan nasabah, seperti membuat nomor PIN sesuai tanggal lahir atau lainnya.
Pihak bank tidak mau dilibatkan dalam kesalahan-kesalahan yang terjadi pada kartu debit. Pihak bank telah menyebutkan bahwa bank atas kartu debit tersebut dibebaskan dari segala tuntutan karena penyalahgunaan kartu ATM/debit.
Berikut hal yang harus Anda perhatikan sebagai pengguna kartu debit guna mencegah pembobolan:
1. Segera blokir kartu debit jika hilang
2. Gunakan mesin ATM yang lokasinya aman, seperti ATM di kantor cabang
3. Periksa lubang ATM sebelum memasukkan kartu ATM Anda
4. Tutupi dengan tangan saat Anda memasukkan kode PIN di ATM
5. Jangan beritahu kepada siapapun nomor PIN ATM Anda
6. Jangan pamer kartu debit di media sosial
7. Jangan selfie dengan kartu debit dan diposting di media sosial
8. Cek rekening tabungan secara berkala, baik di bank, internet banking, maupun mobile banking
9. Simpan bukti transaksi kartu debit.
Segera Ganti Kartu Debit Chip
Wahai nasabah, segera ganti kartu debit atau kartu ATM lama Anda dengan kartu debit berbasis chip. Sebab jika tidak, kartu debit Anda akan diblokir pihak bank.
Ini sesuai dengan peraturan Bank Indonesia agar transaksi lebih aman. Selain itu, mengurangi risiko pencurian data nasabah dan kejahatan skimming.
Baca Juga: Awas Skimming! Hindari Gesek Kartu Kredit dan Debit di 6 Tempat Ini