Tips Tampil Stylish dengan Pakaian Preloved Saat Idulfitri: Hemat dan Trendi!
Idulfitri sering kali dikaitkan dengan kebutuhan akan pakaian baru dari ujung kepala hingga kaki, terutama dengan perkembangan tren fashion yang pesat. Namun, sebenarnya esensi dari perayaan Idulfitri bukanlah pakaian baru semata. Tampil stylish tidak selalu harus dari barang-barang baru yang dapat membuat dompet kritis. Bagaimana cara tetap tampil stylish tanpa merogoh kocek dalam?
Salah satu solusinya adalah dengan memanfaatkan barang-barang preloved. Preloved adalah barang bekas yang masih layak pakai dan menjadi tren fashion bagi banyak orang. Dengan membeli dan memadukan pakaian preloved secara kreatif, kamu tetap bisa tampil trendi dengan budget yang minimalis.
Olivia Lautner, Associate Country Manager Carousell Indonesia, menekankan bahwa memilih barang preloved memiliki banyak keuntungan, termasuk hemat anggaran belanja fashion. Dengan demikian, kamu dapat mengalokasikan uang yang tersisa untuk hal-hal yang lebih bermanfaat, seperti berdonasi atau investasi, bahkan untuk membeli hadiah bagi orang-orang tercinta.
Tips Memanfaatkan Pakaian Preloved untuk Tampil Stylish saat Idulfitri
Kemampuan mix and match dalam berpakaian sangat penting untuk menciptakan gaya fashion yang unik dan menarik. Berikut adalah beberapa tips untuk tetap stylish dengan pakaian preloved:
1. Harus Berpikir dengan Out of The Box
Ubahlah pandanganmu tentang Idulfitri. Idulfitri bukanlah tentang pakaian baru atau ajang untuk pamer baju. Ingatlah bahwa momen ini bukanlah sebuah fashion show.
Kedua, perlu adanya perubahan mindset tentang penampilan stylish. Tampil stylish tidak harus selalu dengan menggunakan pernak-pernik fashion terbaru. Sebaliknya, tampil stylish berarti berani berpenampilan di luar kebiasaan.
Contohnya, kamu dapat mengubah penggunaan rok. Rok seringkali digunakan sebagai bawahan, namun kamu bisa menggunakannya sebagai atasan untuk menciptakan tampilan yang unik. Jika rok yang kamu miliki terlalu panjang, kamu juga bisa memanfaatkannya sebagai longdress model kemben, baik untuk aktivitas sehari-hari maupun untuk acara-acara resmi.
Namun, di momen Idulfitri, tampil dengan long dress model kemben saja mungkin terasa kurang pas karena tidak sesuai dengan tema dan suasana Idulfitri. Untuk mengatasinya, kamu bisa menambahkan cardigan lengan panjang dan kerudung yang sesuai agar tetap terlihat sopan dan sesuai dengan suasana perayaan.
2. Fashion Adalah Dunia Kreativitas yang Memerlukan Pemikiran Kreatif
Memilih ukuran saat berbelanja di marketplace, termasuk untuk fashion preloved, seringkali menjadi tantangan. Terutama bagi mereka dengan postur tubuh yang tidak standar. Namun, bagi orang-orang kreatif, tantangan ini menjadi kesempatan untuk bereksperimen dengan mix and match pakaian. Misalnya, pakaian yang terlalu besar bisa dijadikan tunik dengan celana atau rok sebagai paduannya. Dengan sedikit kreativitas, gaya seperti ini cocok untuk acara santai bersama keluarga di hari raya.
3. Preloved Fashion bisa Menjadi Solusi untuk Berbagai Acara yang Kamu Miliki
Fashion adalah arena kreativitas yang tak terbantahkan. Kreativitas dapat mengubah preloved fashion menjadi solusi yang cocok untuk berbagai acara. Baik itu acara formal, saat bekerja, atau bahkan saat bersantai, tidak akan menjadi masalah jikakamu menguasai seni menggabungkan warna, motif, dan jenis pakaian.
Sebagai contoh, kemeja preloved yang biasanya digunakan untuk bekerja bisa diubah menjadi pakaian yang lebih santai dengan dipadukan dengan celana panjang denim. Atau kamu bisa memberikan sentuhan yang lebih islami dengan menggabungkannya dengan rok dan jilbab. Dengan melakukan mix and match dengan cermat, Kamu dapat menciptakan berbagai gaya hanya dengan menggunakan satu pakaian dasar.
Kreativitas Kunci untuk Tampil Stylish Meski dengan Preloved Fashion
Tak harus menghabiskan banyak uang untuk membeli printilan fashion yang baru jika tujuannya hanya ingin tampil stylish, karena dengan sedikit membeli preloved fashion dan segudang kreativitas semua itu bisa saja dengan mudah kamu wujudkan. Tentu lebih hemat, bukan?
Apalagi di momen Idulfitri, momen yang sangat sakral bagi umat Islam. Bukan penampilan luarlah yang utama, tapi ketulusan hati untuk saling memaafkan dan bersama-sama untuk meraih jiwa yang suci kembali.