UMR Nusa Tenggara Timur Naik 7,54% di Tahun 2023
Informasi tentang kenaikan UMR Nusa Tenggara timur untuk tahun 2023 ini menjadi yang paling ditunggu oleh para pekerja di wilayah tersebut. Hal ini sangat wajar, mengingat UMR 2022 hanya naik sebesar Rp 25.000,- saja dari UMR di tahun sebelumnya.
Para pekerja berharap kenaikan UMR Nusa Tenggara timur untuk tahun 2023 ini akan cukup besar dan sesuai dengan harapan mereka selama ini. Namun meski UMR 2023 mengalami kenaikan dari UMR 2022, Pemerintah Provinsi tentu harus mempertimbangkan berbagai aspek yang berkaitan dengan hal tersebut.
Pengumuman kenaikan UMR 2023 sendiri harus dilakukan sesuai dengan ketentuan pihak pemerintah pusat, dalam hal ini yang berwenang adalah Kementerian Ketenagakerjaan, di mana pengumuman kenaikan UMP 2023 ini harus dilakukan paling lambat tanggal 28 November 2022.
UMR Nusa Tenggara Timur Naik Cukup Banyak
Kenaikan UMR Nusa Tenggara Timur tetap dilakukan sesuai dengan aturan dari pihak pemerintah, yakni Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker) Nomor 18 Tahun 2022 tentang Penetapan Upah Minimum Tahun 2023, di mana besaran kenaikan UMR 2023 ini tidak bisa lebih dari 10% dari UMR tahun sebelumnya.
Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur telah melakukan rapat untuk menentukan besaran UMP 2023 yang akan menggantikan UMP 2022 untuk wilayah tersebut. Rapat ini melibatkan semua pihak terkait, antara lain: Dewan Pengupahan, Serikat Pekerja, Aliansi Pengusaha, dan yang lainnya.
Berdasarkan hasil rapat tersebut, maka Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur menaikkan UMP 2023 sebesar 7,54% dari UMP 2022 lalu. Jumlah kenaikan ini terbilang besar, jika dibandingkan dengan kenaikan UMP 2022 yang nilainya hanya 1,28% saja.
UMP 2023 untuk Provinsi Nusa Tenggara Timur menjadi sebesar Rp 2.123.994,-. Jumlah ini mengalami kenaikan sebesar Rp148.994,- (7,54%) dari UMP 2022 yang nilainya hanya sebesar Rp1.975.000,-
Jumlah kenaikan UMR 2023 dari UMR 2022 untuk Provinsi Nusa Tenggara Timur ini sekaligus membawa provinsi tersebut memiliki nilai UMR di atas Rp 2 juta untuk pertama kalinya, sebab selama ini UMR di wilayah ini hanya berada di kisaran Rp 1 jutaan saja.
Selain Provinsi Nusa Tenggara Timur, seluruh provinsi yang ada di tanah air juga mengalami kenaikan UMR dari UMR 2022 lalu. Kenaikan UMR ini terbilang variatif, namun nilainya tetap tidak lebih dari 10% dari UMR tahun sebelumnya.
Jumlah kenaikan UMR di setiap wilayah provinsi juga tentu disesuaikan dengan kondisi perekonomian dan aspek lainnya yang berkaitan dengan hal tersebut di masing-masing provinsi.
Baca Juga: Rincian Lengkap UMK dan UMR Maluku Utara 2023
Daftar Lengkap Besaran UMR/ UMP 2023 di Seluruh Provinsi di Indonesia:
Provinsi |
Jumlah UMP 2022 |
Jumlah UMP 2023 |
Besaran Kenaikan |
DKI Jakarta |
Rp4.641.854,- |
Rp4.901.798,- |
5,6% |
Papua |
Rp3.561.932,- |
Rp3.864.696,- |
8,5% |
Bangka Belitung |
Rp3.264.884,- |
Rp3.498.479,- |
7,15% |
Sulawesi Selatan |
Rp3.165.876,- |
Rp3.385.145,- |
6,9% |
Aceh |
Rp3.166.460,- |
Rp3.413.666,- |
7,8% |
Papua Barat |
Rp3.200.000,- |
Rp3.282.000,- |
2,56% |
Sumatera Selatan |
Rp3.144.446,- |
Rp3.404.177,- |
8,26% |
Kalimantan Utara |
Rp3.016.738,- |
Rp3.251.702,- |
7,79% |
Kepulauan Riau |
Rp3.050.172,- |
Rp3.279.194,- |
7,51% |
Kalimantan Timur |
Rp3.014.497,- |
Rp3.201.396,- |
6,2% |
Kalimantan Selatan |
Rp2.906.473,- |
Rp3.149.977,- |
8,3% |
Riau |
Rp2.938.564,- |
Rp3.191.662,- |
8,61% |
Kalimantan Tengah |
Rp2.922.516,- |
Rp3.181.013,- |
8,84% |
Jambi |
Rp2.698.940,- |
Rp2.943.000,- |
9,04% |
Gorontalo |
Rp2.800.580,- |
Rp2.989.350,- |
6,74% |
Sulawesi Barat |
Rp2.678.863,- |
Rp2.871.794,- |
7,20% |
Sulawesi Tenggara |
Rp2.576.016,- |
Rp2.758.948,- |
7,10% |
Sumatera Utara |
Rp2.522.609,- |
Rp2.710.493,- |
7,45% |
Bali |
Rp2.516.971,- |
Rp2.713.672,- |
7,81% |
Maluku Utara |
Rp2.862.231,- |
Rp2.976.720,- |
4% |
Sumatera Barat |
Rp2.512.539,- |
Rp2.742.476,- |
9,15% |
Banten |
Rp2.501.203,- |
Rp2.661.280,- |
6,4% |
Maluku |
Rp2.619.312,- |
Rp2.812.827,- |
7,39% |
Lampung |
Rp2.440.486,- |
Rp2.633.284,- |
7,89% |
Kalimantan Barat |
Rp2.434.328,- |
Rp2.608.601,- |
7,16% |
Sulawesi Tengah |
Rp2.390.739,- |
Rp2.599.546,- |
8,73% |
Bengkulu |
Rp2.238.094,- |
Rp2.400.000,- |
8,1% |
Nusa Tenggara Barat |
Rp2.207.212,- |
Rp2.371.407,- |
7,44% |
Nusa Tenggara Timur |
Rp1.975.000,- |
Rp2.123.994,- |
7,54% |
Jawa Barat |
Rp1.841.487,- |
Rp1.986.670,- |
7,88% |
Jawa Timur |
Rp1.891.567,- |
Rp2.040.244,- |
7,8% |
Jawa Tengah |
Rp1.812.935,- |
Rp1.958.169,- |
8,01% |
Yogyakarta |
Rp1.840.915,- |
Rp1.981.782,- |
7,65% |
Kenaikan UMR 2023 dari UMR 2022 ini diharapkan bisa membantu para pekerja untuk lebih mudah dalam memenuhi kebutuhan hidupnya ke depannya. UMP baru yang akan menggantikan UMP 2022 ini resmi berlaku sejak awal tahun, tepatnya per tanggal 1 Januari 2023.
Baca Juga: UMR Sumatera Utara Naik 7,52% dari Tahun Lalu
Kota Kupang dengan UMK Tertinggi Tahun 2023
Selain menetapkan kenaikan UMR, Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur juga menetapkan kenaikan Upah Minimum Kabupaten/ Kota (UMK) di seluruh kabupaten dan kota yang terdapat di wilayah tersebut.
Di antara sejumlah kabupaten dan kota, Kota Kupang menjadi wilayah dengan nilai UMK yang paling tinggi di tahun ini, yakni sebesar Rp Rp 2.187.000,-. Sedangkan UMK kabupaten lainnya yang terdapat di sana mengikuti besaran UMP untuk Provinsi Nusa Tenggara Timur itu sendiri.
Berikut ini adalah daftar lengkap UMK 2023 untuk kabupaten dan kota yang terdapat di wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur:
- Kota Kupang Rp 2.187.000,-
- Kabupaten Alor Rp 2.123.994,-
- Kabupaten Belu Rp 2.123.994,-
- Kabupaten Ende Rp 2.123.994.-
- Kabupaten Flores Timur Rp 2.123.994,-
- Kabupaten Kupang Rp 2.123.994,-
- Kabupaten Lembata Rp 2.123.994,-
- Kabupaten Malaka Rp 2.123.994,-
- Kabupaten Manggarai Rp 2.123.994,-
- Kabupaten Manggarai Barat Rp 2.123.994,-
- Kabupaten Manggarai Timur Rp 2.123.994,-
- Kabupaten Nagekeo Rp 2.123.994,-
- Kabupaten Ngada Rp 2.123.994,-
- Kabupaten Rote Ndao Rp 2.123.994,-
- Kabupaten Sabu Raijua Rp 2.123.994,-
- Kabupaten Sikka Rp 2.123.994,-
- Kabupaten Sumba Barat Rp 2.123.994,-
- Kabupaten Sumba Barat Daya Rp 2.123.994,-
- Kabupaten Sumba Tengah Rp 2.123.994,-
- Kabupaten Sumba Timur Rp 2.123.994,-
- Kabupaten Timor Tengah Selatan Rp 2.123.994,-
- Kabupaten Timor Tengah Utara Rp 2.123.994,-
Pengumuman Kenaikan UMK ini sendiri dilakukan sesuai dengan peraturan yang dikeluarkan oleh Pemerintah Pusat melalui Kementerian Ketenagakerjaan, yakni paling lambat tanggal 7 Desember 2022.
Kenaikan UMK Nusa Tenggara Timur untuk tahun 2023 ini diharapkan bisa membantu para pekerja di wilayah kabupaten dan kota untuk lebih mudah dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Penerapan UMK yang baru ini akan mulai dilakukan awal tahun, tepatnya per tanggal 1 Januari 2023.
Tips Menggunakan Kartu Kredit dengan Aman untuk Gaji UMR
Kartu kredit merupakan salah satu produk keuangan yang paling populer dan banyak digunakan. Selain mempermudah transaksi keuangan, kartu kredit juga bisa memberikan banyak keuntungan, tentunya jika fasilitas yang satu ini digunakan dengan cara yang tepat.
Berikut ini adalah beberapa tips mudah yang bisa dilakukan untuk menggunakan kartu kredit dengan aman untuk kamu yang masih berpenghasilan UMR:
1. Miliki Kartu Kredit yang Tepat dan sesuai Kebutuhan
Ada banyak jenis kartu kredit, namun jika ingin aman dan mendapatkan manfaat maksimal, maka pastikan untuk menggunakan kartu kredit yang sesuai dengan kebutuhan. Lihat apa saja kebutuhan yang penggunaan kartu kredit terlebih dahulu, sehingga lebih mudah untuk memilih kartu kredit yang paling tepat.
2. Cek Promo dan Diskon yang Ditawarkan
Jangan lupa untuk selalu mengecek promosi dan diskon yang ditawarkan kartu kredit, baik itu yang tertera dalam katalognya maupun yang bekerjasama dengan toko atau supermarket tertentu. Manfaatkan promo dan diskon ini untuk membuat pembelanjaan semakin hemat.
3. Selalu Susun Rencana Belanja dan Patuhi
Biasakan untuk selalu membuat daftar belanja terlebih dahulu, sehingga pembelanjaan selalu terkontrol dan sesuai dengan kebutuhan. Jangan lupa untuk selalu mematuhi daftar belanja ini setiap kali akan membeli sesuatu yang diperlukan, baik itu belanja bulanan dan yang lainnya.
4. Bayar Penuh setiap Bulan
Jika ingin bebas masalah ketika menggunakan kartu kredit, maka selalu lakukan pembayaran penuh setiap bulannya. Hal ini akan mencegah timbulnya utang dan juga tambahan berbagai biaya dan denda lainnya di dalam tagihan.
5. Hindari Penarikan Tunai
Meski bisa dilakukan dengan menggunakan kartu kredit, namun sebisa mungkin hindari penarikan tunai dengan fasilitas yang satu ini. Penarikan tunai akan dikenakan biaya yang tidak sedikit, termasuk bunga yang tarifnya terbilang tinggi dan akan membebani tagihan di bulan berikutnya.
Selalu Gunakan Kartu Kredit dengan Bijak
Menggunakan kartu kredit bisa memberikan kemudahan di dalam keuangan, terutama dalam bertransaksi. Namun hal ini juga berisiko dan bisa saja menimbulkan pemborosan di dalam keuangan. Pastikan untuk memahami manfaat dan menggunakan kartu kredit dengan bijak, agar fasilitas yang satu ini bisa memberikan manfaat maksimal di dalam keuangan.
Baca Juga: Ini Rincian Lengkap UMK dan UMR Kalimantan Utara 2023