Bukan untuk Belanja, Ini Cara Pintar Pakai Kartu Kredit Bagi Milenial
Senang dengan pola hidup simpel dan praktis, milenial sangat cocok dengan kartu kredit. Alat pembayaran yang dapat membuat transaksi keuangan jadi lebih mudah dan lancar.
Kamu tidak perlu lagi membawa uang tunai ke manapun, namun tetap bisa melakukan pembayaran atau transaksi keuangan dengan cepat setiap hari atau setiap bulannya.
Meski demikian, pemakaian kartu kredit tentu harus dilakukan secara bijak. Hal ini penting, karena semua pembelian yang kamu lakukan dengan alat pembayaran ini akan berakhir dengan tagihan.
Kamu memiliki kewajiban untuk melunasinya tepat waktu, agar penggunaan kartu kredit tetap lancar. Jangan sampai kartu kredit malah bikin kondisi keuanganmu memburuk.
Alih-alih mendapatkan manfaat maksimal, kamu justru terlilit utang besar. Simak beberapa cara menggunakan kartu kredit dengan cerdas bagi milenial berikut ini:
Baca Juga: Cara Mengatur Gaji Harian agar Tak Cuma Numpang Lewat
Bingung cari Kartu Kredit Terbaik? Cermati punya solusinya!
Cara Cerdas Menggunakan Kartu Kredit Bagi Milenial
Kartu kredit
-
Cermati suku bunga yang ditawarkan
Di antara berbagai produk keuangan lainnya, kartu kredit menawarkan suku bunga cukup tinggi. Hal ini mungkin terlihat tidak begitu penting, sebab pada awalnya kamu berpikir untuk tidak menunggak pembayaran.
Namun, suku bunga kartu kredit tetap harus menjadi salah satu pertimbangan penting dalam memilih. Selalu ada kemungkinan kamu menunggak atau bahkan melewati masa tempo, sehingga tagihan membengkak karena harus membayar bunga dan denda keterlambatan.
Jika bunga kartu kredit tinggi, maka tagihan ini dapat menggulung dengan cepat. Oleh karena itu, pilih kartu kredit bunga rendah agar tidak memberatkan keuanganmu.
-
Hindari berbagai biaya dalam kartu kredit
Saat kamu terlambat, bahkan menunggak pembayaran kartu kredit, kamu akan dikenakan biaya bunga dan denda. Hindari biaya tersebut dengan selalu membayar tagihan tepat waktu.
Selain itu, iuran tahunan menjadi salah satu biaya lainnya yang harus menjadi pengeluaran rutin. Kamu dapat memanfaatkan reward untuk membayar iuran tahunan ini, atau pilih kartu kredit yang gratis atau bebas iuran tahunan selamanya.
Baca Juga: Lakukan 6 Hal Ini Saat Kartu Kredit Tertelan Mesin ATM
-
Bayar seluruh tagihan tepat waktu
Hindari penggunaan kartu kredit sebagai alat untuk memenuhi semua keinginan belanja, apalagi membeli barang yang sebetulnya tidak diperlukan. Hal ini akan membantumu dari kebiasaan boros.
Punya kartu kredit, konsekuensinya harus membayar cicilannya tepat waktu. Juga hindari membayar minimum payment atau 10% dari total tagihan, karena sisa tagihan tersebut akan diakumulasikan pada tagihan bulan berikutnya beserta bunganya.
Tagihan kartu kredit
-
Jangan pakai semua limit kreditmu
Berapapun limit kredit yang kamu miliki di dalam kartu kredit, pastikan dipakai secara bijak. Tidak harus dihabiskan semuanya.
Pemakaian limit yang tinggi dapat berpotensi gagal bayar atau kredit macet. Sehingga memengaruhi skor kredit. Karena jumlah tagihan besar dan akan menjadi beban keuanganmu.
-
Gunakan membangun riwayat kreditmu
Memiliki riwayat kredit yang baik akan sangat menguntungkan, sebab kondisi ini memungkinkan kamu mengakses layanan perbankan dengan lebih mudah. Seperti kredit kendaraan, KPR, KTA, dan lainnya.
Riwayat kredit ini bisa kamu bangun dengan banyak cara, termasuk memanfaatkan kartu kredit yang dimiliki. Gunakan kartu kredit dengan bijak, sehingga kamu bisa membayar seluruh tagihan dengan baik.
Baca Juga: Tak Melulu Belanja, Paylater Bisa Jadi Berkah Jika Dipakai untuk Ini
-
Gunakan untuk melacak pengeluaran
Sebagai pengguna kartu kredit, kamu akan mendapatkan tagihan setiap bulannya. Kamu bisa melihat dengan jelas setiap transaksi pembelanjaan yang dilakukan secara detail.
Hal ini akan memudahkan kamu untuk melacak pengeluaran, termasuk memperbaiki apa yang harus dihentikan atau diminimalisir dari pengeluaranmu tersebut. Jika sudah begini, kamu dapat lebih mengontrol penggunaan kartu kredit di bulan berikutnya.
Kartu Kredit untuk Mengatur dan Menghemat Pengeluaran
Kartu kredit tidak selalu identik dengan pemborosan. Kalau kamu dapat menggunakannya secara bijak, maka kartu kredit justru dapat membantu keuanganmu.
Kartu kredit umumnya memberi berbagai penawaran dan diskon menarik, serta cicilan 0 persen. Manfaatkan keuntungan tersebut saat berbelanja, terutama saat harus membeli kebutuhan dengan harga cukup mahal.
Misalnya belanja produk A, dengan kartu kredit B diskon 50 persen. Berarti kamu hanya perlu membayar produk itu sebesar 50 persen dari harga awalnya. Sedangkan kalau belanja pakai uang tunai, tidak berlaku diskon. Lebih hemat kan?
Biasanya, promo dari kartu kredit tidak hanya satu produk di satu merchant saja. Tetapi beragam. Sehingga akan sangat mengurangi beban pengeluaranmu, terutama saat belanja bulanan.
Baca Juga: Cara Membuat Kartu Kredit Pertama, Apa yang Mesti Diperhatikan?