Mau Sukses Ubah Hobi Tanaman Hias Jadi Duit? Perhatikan 7 Cara Manjur Ini
Berbisnis tanaman hias memang bukan hal yang asing lagi. Enaknya lagi jika kebetulan tanaman hias juga merupakan hobi yang sedang ditekuni saat ini. Kamu tidak hanya dapat senangnya tapi juga duitnya.
Cuan banget, bisnis tanaman hias memiliki banyak hal yang bisa ditawari mulai dari bibit, akar, tanaman hias bunga, daun, batang sampai yang memiliki hasiat dan bisa dijadikan alternatif obat herbal. Lumayan banget kan?
Memulai bisnis tanaman hias pun tidaklah sulit karena modalnya yang tidak terlalu mahal, potensinya yang bagus dan sedang banyak digemari, membuat bisnis tanaman hias menjadi bisnis yang cocok banget bahkan untuk kamu yang belum pernah berbisnis sebelumnya.
Nah, biar hobi sekaligus bisnis tanaman hias makin sukses berikut beberapa tips yang bisa kamu lakukan sebagai langkah awalnya:
Bingung cari Kartu Kredit Terbaik? Cermati punya solusinya!
1. Mengetahui Jenis Tanaman Hias yang Akan Dibudidayakan
Hal pertama yang harus dilakukan adalah menentukan jenis tanaman yang akan kamu budidayakan. Ada banyak pilihan jenis tanaman yang bisa di budidayakan dengan mudah bahkan untuk para pemula.
Terdapat dua jenis tanaman hias yaitu tanaman hias yang mudah untuk dikembangkan yaitu jenis daun dan jenis bunga dan keduanya memiliki peluang usaha yang besar.
2. Mengenali Kebutuhan Tanaman
Berikutnya, kamu harus tau apa yang kamu perlukan dan butuhkan untuk proses perawatan. Hal ini dapat membantu kamu untuk mengontrol proses budidaya tersebut dengan baik.
Semakin banyak yang kamu ketahui tentang kebutuhan proses budidaya maka semakin maksimal hasil budidayanya. Luasnya wawasan mengenai budidaya tanaman hias adalah faktor paling penting untuk bisnis tanaman hias.
Baca Juga: Minat di Teknologi? Ini 12 Peluang Bisnis Digital yang Sangat Menjanjikan
3. Lokasi yang Tepat
Lokasi bisa menjadi salah satu kunci sukses dalam menjalankan bisnis ini. Tentukan lokasi yang tidak hanya potensial dan ramai atau mudah dijangkau oleh calon konsumen tapi juga yang ramah untuk tanaman hias kamu.
Pertimbangkan juga luas area yang akan dimanfaatkan untuk usaha. Karena berbisnis tanaman hias sedikit membutuhkan area yang lebih luas.
Selain itu, perhatikan juga adalah kesesuaian suhu dengan tanaman hias supaya tanaman yang dijual tersebut tumbuh dengan baik.
Jika belum dapat tempat yang cocok, daripada tanaman hias rusak karena lokasi yang terlalu berpolusi, kotor dan bisa merusak kualitas tanaman hias kamu bisa mencoba untuk menjualnya secara online.
4. Tau Soal Tren Tanaman Hias
Bukan hanya usaha fashion saja yang harus mengikuti tren, usaha tanaman hias juga. Ketahui apa saja tanaman hias yang sedang populer dikalangan pencinta tanaman saat ini dan perbanyak jumlahnya karena meskipun persaingannnya tinggi tapi permintaan pasar akan selalu ada.
Jadi, pastikan juga kamu memiliki beragam variasi yang bisa ditawarkan untuk menambah keinginan pembelian.
Berikut beberapa jenis tanaman hias popular yang bisa kamu pilih untuk dibudidayakan dan dijual sebagai langkah awal bisnis mu:
- Anthutium
- Palem kuning
- Monstera
- Lidah mertua
- Peperomia obtusifolia
- Cycads
- Siklok
Ingat kamu tidak harus menjualnya dalam bentuk tanaman yang sudah dewasa, bisa juga mulai dari bibitnya atau saat tanaman masih berusia seminggu atau dua minggu untuk dijual dengan harga yang lebih terjangkau.
5. Membudidayakan Tanaman Hias Langka
Setiap bisnis pasti memiliki wild cardnya masing-masing. Seperti bisnis makanan memiliki menu spesial yang hanya bisa ditemukan di tempat makan itu saja, dan hal ini bisa juga diaplikasikan pada bisnis tanaman hias.
Caranya adala dengan membudidayakan tanaman hias langka. Terdapat beberapa jenis tanaman yang tergolong langka yang bisa di budidayakan di Indonesia dan bisa dijual dengan harga yang cukup tinggi.
Layaknya sebuah investasi, berbisnis tanaman hias langka bisa membuat mu mendulang keuntungan hingga 10x lipat dari biaya pembelian bibit, penanaman dan perawatan yang telah kamu keluarkan.
Berikut tanaman hias yang sedang tren dan banyak digemari untuk dibudidayakan dan dijual untuk bisnis tanaman hias mu:
- Anggrek Hitam Papua
- Sansevieria Bagamoyensia
- Star Sansevieria Kirkii
- Sansevieria Ehrenbergii
- Asoka Varigata
- Bonsai
- Kadaka
Baca Juga: Mumpung WFH, Yuk Coba 9 Ide Bisnis Ini untuk Tambah Income!
6. Strategi Pemasaran yang Up to Date
Dengan strategi marketing yang tepat, usaha tanaman hias kamu bisa mencapai kesuksesan lebih cepat. Cobalah dengan memasarkan bisnis kamu di komunitas pencinta tanaman hias di berbagai platform sosial media yang ada.
Bisa juga dengan membuat video cara merawat atau menanam tanaman hias untuk pemula di akun youtube kamu dengan sedikit membahas bisnis yang kamu jalankan seperti bisa membeli bibit ini di toko tanaman hias kamu dan sebagainya.
7. Persiapkan Modal yang Tepat
Modal awal yang bisa dipersiapkan untuk bisnis dari hobi ini berkisar Rp3 juta yang meliputi tanaman hias yang ingin dibudidayakan termasuk bibitnya yang bisa menghabiskan sekitar Rp2 juta dan membeli peralatannya yang bisa mencapai Rp1 juta. Modal bisa lebih murah lagi jika kamu sudah memiliki perlengkapan dan peralatan sebelumnya.
Untuk tempat dagang kamu bisa mulai dari jualan secara online terlebih dahulu, nanti jika permintaan sudah ramai baru kamu mulai cari tempat atau lokasi permanen untuk berjualan.
Jangan Cuman Modal Niat
Yang namanya sukses tidak datang dengan sendirinya. Diperlukan praktik langsung, sedikit kegagalan dan komitmen yang kuat untuk menjalankannya. Jadi untuk kamu yang memang benar-benar sukses berbisnis tanaman hias atau bisnis lainnya. Pastikan kamu memang sudah siap tidak hanya modal tapi juga mental.
Banyak berkonsultasi dengan mereka yang sudah berpengalaman dibidang bisnis yang ingin kamu tekuni. Perkaya diri dengan tren dan perluas wawasan kamu tentang bisnis dan semua yang berkaitan denga apa yang kamu jual. Selamat berjuang!
Baca Juga: 8 Bisnis Kekinian yang Bisa jadi Inspirasi Para Calon Pengusaha Muda