Info Umum

Pintar Bahasa Inggris, Lebih Baik Belajar secara Otodidak atau Melalui Kursus, Ya?

Edited by Irene Radius Saretta 4 Juli 2021

Di zaman yang sudah semakin maju dengan teknologi digital yang mampu menembus batas antar benua seperti sekarang ini, kemampuan berbahasa Inggris kian wajib untuk dimiliki. Selain membuka koneksi dengan orang dari luar negeri, cakap berbahasa Inggris juga mampu menjembatani kamu dalam mempelajari banyak ilmu baru di dunia maya.

Bahkan, sekarang ini, tak sedikit anak kecil usia TK atau SD yang sudah mahir dan ceplas-ceplos saat diajak berkomunikasi menggunakan bahasa Inggris. Hal ini karena memang akses terhadap bahasa tersebut sangat mudah ditemui di internet sehingga mereka pun menjadi lebih terbiasa untuk menggunakannya sehari-hari. Di sisi lain, proses penyerapan kemampuan berbahasa pada anak dan orang dewasa sangatlah berbeda.

Karena masih memasuki masa golden age, anak kecil usia TK hingga SD jauh lebih mudah belajar bahasa asing selain bahasa Ibu atau bahasa Indonesia. Sebaliknya, pada orang dewasa, belajar bahasa asing perlu melalui usaha keras serta waktu yang tidak sebentar agar bisa tergolong mahir.

Padahal, jika dipikir-pikir, terdapat segudang media dan juga platform yang bisa dimanfaatkan untuk belajar bahasa Inggris secara otodidak akibat kemajuan teknologi dan internet. Meski begitu, ada saja orang yang cenderung mengajukan kursus tertentu untuk bisa pintar bahasa Inggris karena dirasa lebih efektif.

Yang menjadi pertanyaan adalah, metode manakah yang lebih baik dipilih untuk belajar bahasa Inggris. Apakah secara otodidak dengan memanfaatkan internet dan berbagai media yang tersedia? Atau, melalui mentor dan guru dengan mendaftar kursus?

Pada dasarnya, belajar bahasa Inggris boleh dilakukan menggunakan metode otodidak ataupun kursus. Yang perlu kamu pahami adalah masing-masing metode belajar tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan yang amat berpengaruh pada kecepatan dan ketepatan seseorang mempelajari bahasa asing. Nah, agar bisa mengetahui metode manakah yang paling cocok dipilih, simak kelebihan dan kekurangan dari belajar bahasa Inggris secara otodidak dan melalui kursus berikut ini.

Pintar Bahasa Inggris dengan Belajar secara Otodidak

Belajar Bahasa Inggris Secara Otodidak

Zaman yang serba canggih seperti sekarang ini sebenarnya merupakan kesempatan emas bagi siapa saja untuk bisa mempelajari bahasa Inggris dengan lebih mudah. Pasalnya, ada banyak sekali media yang bisa dipilih. Mulai dari, film, situs, aplikasi di smartphone, video game, hingga Youtube. Kamu tinggal mencari media yang dirasa paling cocok dengan kemampuan atau metode belajarmu.

Bahkan, kini, kamu bisa langsung berkomunikasi dengan native speaker atau penutur asli bahasa Inggris melalui berbagai sosial media. Ada banyak sekali komunitas belajar bahasa yang bisa kamu masuki untuk saling berbagi ilmu. Jadi, selain menjadi semakin pintar bahasa Inggris, kamu juga bisa turut mengenalkan bahasa Indonesia kepada banyak orang dari belahan Bumi lainnya.

Terkait Grammar, ada banyak sekali materi video pembelajaran yang bisa dicari melalui internet atau video di Youtube. Ingin ikut tes TOEFL atau IELTS? Tak perlu khawatir, ribuan contoh soal dan pembahasannya bisa kamu dapatkan di internet.

Kelebihan

Salah satu hal yang mungkin menjadi kendala saat belajar bahasa Inggris adalah mencari teman ngobrol untuk meningkatkan kemampuan speaking dan pelafalan. Dengan bantuan internet, kamu tentu tidak akan pernah merasa kesulitan mencari lawan bicara guna meningkatkan kemampuan tersebut sekaligus menguji kemahiran bahasa Inggris yang selama ini telah dipelajari.

Selain itu, masih ada banyak lagi kelebihan menguasai bahasa Inggris dengan cara otodidak atau belajar sendiri, antara lain:

Materi belajar bisa didapatkan secara gratis melalui beragam sumber dan media di internet, aplikasi smartphone, maupun buku. Kamu hanya perlu menyisihkan sedikit waktu untuk mencari materi pembelajaran yang dibutuhkan atau yang ingin dipelajari.

Tak ada batasan waktu untuk bisa mempelajari bahasa Inggris dan bisa dilakukan secara fleksibel, kapanpun dan dimanapun dimau. Hal ini tentu saja berbeda dengan kursus yang harus terikat jadwal yang mungkin tak ada pembelajaran lagi di luar jadwal kursus tersebut. Jadi, asal memiliki waktu luang, kamu bisa memanfaatkannya untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris dengan materi apapun yang tersedia di internet atau media lainnya.

Tak perlu keluar biaya mahal. Cukup menyediakan koneksi internet saja kamu sudah bisa belajar bahasa Inggris dengan materi yang tak terbatas.

Kekurangan

Sementara itu, belajar Bahasa Inggris secara otodidak juga memiliki sejumlah kekurangan yang perlu diperhatikan. Beberapa kelemahan tersebut, antara lain:

Sulit menjaga diri agar tetap disiplin dan konsisten untuk belajar, terlebih dengan banyaknya distraksi yang mampu menghilangkan fokus dan atensimu.

Tak adanya mentor atau guru yang mampu membimbing rentan membuat aktivitas belajar menjadi kurang maksimal, berisiko dipahami dengan kurang tepat, dan tak termotivasi.

Tak memiliki partner atau teman untuk belajar.

Meski sudah mahir berbahasa Inggris, tak ada sertifikat resmi yang mampu menjadi bukti keahlian.

Pintar dengan Mengikuti Kursus Bahasa Inggris

Kursus Bahasa Inggris

Bagi kamu yang ingin tahu cara pintar bahasa Inggris dengan lebih praktis dan maksimal, mendaftar kursus di lembaga bahasa mungkin bisa menjadi opsi yang tepat untuk dipilih. Tak sedikit lembaga kursus bahasa asing yang bisa dipilih yang menawarkan program sesuai dengan kemampuan. Biasanya, terdapat beberapa skala kecakapan berbahasa, mulai dari skala 1 atau pemula, hingga skala 9 atau terbilang mahir.

Materi atau modul pembelajaran tersebut juga bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Sebagai contoh, jika kamu tergolong sebagai pemula, maka pihak lembaga kursus akan menempatkanmu pada kelas pemula atau basic dengan pembelajaran dasar berbahasa Inggris.

Penggolongan kelas juga dapat disesuaikan dengan pembelajaran yang ingin difokuskan. Misalnya, kamu ingin mendapatkan beasiswa agar bisa mengenyam pendidikan di luar negeri. Maka pihak lembaga kursus mampu memberikan program kebahasaan yang fokus pada kemampuan speaking, writing, dan listening yang bersifat praktikal.

Kelebihan

Selain itu, ada pula kelebihan belajar bahasa inggris melalui kursus, antara lain:

Jaminan pengajar yang telah mengantongi sertifikasi resmi dan terbukti andal dalam membangun kemampuan berbahasa asing seseorang.
Melalui jadwal dan materi pembelajaran yang jelas, belajar berbahasa Inggris menjadi lebih konsisten sehingga penyerapan ilmunya menjadi lebih optimal. Kamu pun menjadi lebih disiplin dan lebih mudah dalam mencapai target pembelajaran yang ingin diraih.
Berbagai fasilitas yang mampu memudahkan aktivitas belajar bahasa Inggris terjamin. Seperti, laboratorium komputer, dan lain sebagainya. Selain itu, bersama dengan anggota kursus lainnya, kamu bisa saling mempraktikkan ilmu yang baru saja dipelajari secara rutin.

Kekurangan

Di sisi lain, memutuskan untuk mendaftar kursus sebagai cara pintar bahasa Inggris ternyata juga ada kekurangannya. Kekurangan belajar bahasa Inggris melalui kursus adalah:

Biaya mendaftar kursus umumnya cukup mahal sehingga menjadi kendala tersendiri bagi masyarakat dari kalangan tertentu.
Jadwal yang telah ditentukan sejak awal seringkali mengakibatkan bentrok dengan jadwal lainnya yang tak kalah pentingnya, terutama bagi mahasiswa atau orang yang sudah bekerja maupun memiliki kesibukan lainnya.

Jadi, Lebih Baik Pintar Bahasa Inggris dengan Cara Belajar Otodidak atau Mengikuti Kursus?

Itulah pembahasan terkait kelebihan dan kekurangan belajar bahasa inggris secara otodidak atau melalui kursus. Pada dasarnya, antara belajar bahasa asing atau bidang keilmuan lain secara otodidak maupun dengan mengikuti kursus berbayar sama-sama baik untuk dilakukan. Yang penting adalah kamu memahami betul prioritas dan kemampuan belajar diri sendiri.

Akan jauh lebih baik jika kamu mampu memperdalam pengetahuan berbahasa Inggris dengan kombinasi kedua cara tersebut, yakni secara otodidak sekaligus mengikuti kursus. Dengan begitu, kekurangan dari belajar secara otodidak mampu ditutupi dengan materi atau ilmu yang didapatkan pada kursus, begitu pun sebaliknya.

Dan kembali lagi pada diri kamu masing-masing, belajar bahasa asing membutuhkan waktu dan tenaga yang tidak sedikit. Jadi, tetap konsisten dan disiplin mempelajari serta mempraktekkannya setiap hari agar kemampuan tersebut terus terasah hingga akhirnya menjadi seorang yang mahir di kemudian hari.