Karir

Web Developer: Jenis, Tugas, Skill dan Tips Suksesnya

Edited by Siti Hadijah 21 September 2023

Web developer adalah sebutan untuk programmer yang mengerjakan pembuatan dan pengembangan website atau World Wide Web. Profesi yang satu ini memiliki peluang karir yang sangat luas, berbanding lurus dengan perkembangan layanan digital yang belakangan ini semakin pesat.

Seorang web developer akan bertanggung jawab atas pembangunan sebuah website maupun aplikasi, di mana yang bersangkutan harus memastikan bahwa performa website tersebut tetap berjalan dengan optimal.

Bingung cari Kartu Kredit Terbaik? Cermati punya solusinya!

Bandingkan Produk Kartu Kredit Terbaik!

Jenis Web Developer

Sesuai dengan peluang karir web developer yang begitu cerah, profesi ini memang memiliki cakupan yang terbilang luas. Hal inilah yang menjadi salah satu alasan, mengapa web developer dibedakan dalam beberapa jenis golongan yang didasarkan pada peran serta bidang-bidang yang dikuasainya.

Berikut ini adalah beberapa jenis web developer yang dibedakan berdasarkan peran dan area kerjanya:

Back-end Developer	Front-end Developer	Full-stack developer
Ini merupakan jenis web developer yang bekerja sebagai pengembang, di mana pekerjaan utamanya akan berhubungan dengan server. Web developer ini memiliki tanggung jawab untuk kelancaran akses ke sebuah website, termasuk keamanan dan juga menjaga setiap fungsi di dalamnya agar berjalan dengan maksimal.	Ini merupakan jenis web developer yang bertugas untuk membuat desain antarmuka website. Hal ini bertujuan untuk memastikan website tersebut bisa memiliki tampilan menarik dan juga fitur-fitur yang ramah pengunjung.	Ini merupakan jenis web developer yang menjalankan tugas front-end dan back-end sekaligus. Seorang full-stack developer harus memiliki kemampuan yang baik untuk mengatur tampilan serta fitur-fitur yang terdapat dalam website, sambil mengoptimalkan kecepatan akses serta keamanan server yang digunakan.

Back-end Developer

Front-end Developer

Full-stack developer

Ini merupakan jenis web developer yang bekerja sebagai pengembang, di mana pekerjaan utamanya akan berhubungan dengan server.

Web developer ini memiliki tanggung jawab untuk kelancaran akses ke sebuah website, termasuk keamanan dan juga menjaga setiap fungsi di dalamnya agar berjalan dengan maksimal.

Ini merupakan jenis web developer yang bertugas untuk membuat desain antarmuka website.

Hal ini bertujuan untuk memastikan website tersebut bisa memiliki tampilan menarik dan juga fitur-fitur yang ramah pengunjung.

Ini merupakan jenis web developer yang menjalankan tugas front-end dan back-end sekaligus.

Seorang full-stack developer harus memiliki kemampuan yang baik untuk mengatur tampilan serta fitur-fitur yang terdapat dalam website, sambil mengoptimalkan kecepatan akses serta keamanan server yang digunakan.

Tugas dan Tanggung Jawab Web Developer

Peluang karir Web Developer memang terbilang cerah, namun hal ini tentu harus diimbangi dengan kemampuan yang mumpuni. Sebagai pengembang website, jelas web developer harus bertanggung jawab atas performa website, hingga memastikan situs tersebut ramah bagi pengguna.

Seorang web developer akan bertugas untuk mendesain sampai mengembangkan sebuah website, di mana hal ini akan dilakukan dengan menggunakan satu atau beberapa bahasa pemrograman menggunakan coding. Coding merupakan tahap/ proses menuliskan kode untuk membangun website.

Berikut ini adalah gambaran luas tugas dan tanggung jawab seorang web developer:

1. Merancang Logika Website (Back-end Developer)

Back-end developer memiliki tugas untuk mendesain logika website berdasarkan jenis website yang akan dibangun. Contohnya saat membuat sebuah toko online, web developer bisa membuat alur yang memungkinkan seluruh pengunjung diarahkan untuk masuk ke akun mereka atau membuat sebuah akun baru, sebelum melakukan transaksi pembelian di toko online tersebut.

2. Membangun Database (Back-end Developer)

Bukan hanya membangun logika website, web developer juga akan membangun database untuk website tersebut. Database merupakan wadah yang memiliki fungsi untuk menyimpan berbagai data website, misalnya: informasi dan foto-foto produk, akun pelanggan, detail data pesanan, dan yang lainnya. Bukan hanya membuatnya saja, namun developer juga wajib mengelola database tersebut, sehingga tidak menjadi beban untuk kinerja website itu sendiri.

3. Mendesain Tampilan Website (Front-end Developer)

Seorang front end developer juga bertugas membuat desain antarmuka website. Hal ini bertujuan untuk membuat website tersebut memiliki tampilan yang bagus serta dilengkapi dengan fitur-fitur yang memudahkan pengunjung. Selain itu, tugas front-end developer lainnya adalah memastikan agar website memiliki tampilan yang responsif dan selalu rapi di semua perangkat (tablet, komputer, smartphone) yang digunakan oleh pengunjung.

4. Melakukan Pengetesan pada Website (Front-end Developer)

Jika sudah sukses membangun sebuah website, maka web developer juga harus menguji atau melakukan usability testing pada website tersebut secara berkala. Pengujian ini bertujuan untuk memastikan setiap pengunjung mendapatkan pengalaman yang maksimal dan menyenangkan setiap kali mengunjungi website tersebut. Pengalaman yang baik akan membuat pengunjung puas dan senang saat berkunjung ke website tersebut.

5. Menjaga Keamanan Website (Back-end Developer)

Web developer juga bertugas untuk mencari berbagai celah keamanan pada website serta server, lalu melakukan perbaikan pada celah-celah tersebut sesuai dengan kaidah keamanan yang tepat. Hal ini untuk memastikan bahwa website bebas gangguan para hacker dan kepercayaan yang diberikan pengunjung bisa dijaga dengan baik.

Apa saja Skill yang Wajib Dimiliki Web Developer?

Peluang karir Web Developer memang cukup menjanjikan, namun hal ini tentu harus diimbangi dengan skill yang mumpuni sejak awal. Hal ini penting, mengingat tingkat persaingan di bidang yang satu ini juga terbilang sangat ketat.

Berikut ini adalah beberapa skill yang harus dimiliki oleh seorang web developer:

1. Kemampuan HTML/ CSS dan JavaScript

Semua jenis web developer wajib menguasai bahasa markup, sebab hal adalah pondasi dalam membangun halaman website. Berikut ini adalah beberapa bahasa mark-up yang harus dipelajari oleh web developer:

HTML

Ini merupakan bahasa yang memiliki fungsi untuk membangun struktur halaman sebuah website dan untuk memasukkan berbagai konten ke dalamnya, seperti: heading, paragraf, dan juga gambar-gambar.

CSS

Ini merupakan bahasa yang dibutuhkan dalam menentukan tampilan pada halaman website, seperti: tombol, gambar, teks, dan yang lainnya.

Java Script

Ini merupakan bahasa yang dipakai untuk membangun sebuah konten yang bentuknya berubah-ubah serta interaktif, seperti: animasi, pop-up, gambar, dan yang lainnya.

2. Memahami Cara Membuat Desain yang Mobile-Friendly

Seorang web developer juga harus memiliki kemampuan yang baik untuk membuat website yang mobile friendly, sehingga mudah digunakan di perangkat apapun oleh pengguna. Desain sebuah website merupakan salah satu indikator yang menunjukkan kualitas website itu sendiri. Jika sebuah desainnya tidak mobile friendly, maka performa website akan buruk dan bisa memberikan pengalaman buruk dan tidak menyenangkan bagi pengunjung.

3. Menguasai Bahasa Pemrograman Tertentu

Seorang web developer harus menguasai bahasa pemrograman tertentu dengan baik, misalnya: Java, SQL, Python, dan yang lainnya. Meski tidak menguasai keseluruhan bahasa pemrograman, setidaknya web developer harus menguasai beberapa, terutama yang berkaitan dengan pekerjaan yang ditanganinya. Hal ini akan memungkinkan yang bersangkutan memiliki peluang karir Web Developer yang lebih luas.

4. Mampu Menggunakan Berbagai Tools Web Developer

Web developer juga harus mampu menggunakan berbagai bahasa pemrograman dengan baik, tentunya dengan memakai berbagai tools yang berkaitan dengan hal tersebut. Selain itu, web developer juga akan memerlukan wadah/ website untuk menyimpan dan mengelola berbagai kode tersebut, sehingga kolaborasi penanganan project menjadi semakin mudah untuk dilakukan.

Web developer harus mencegah terjadinya perubahan-perubahan kode, sebab hal ini bisa membuat perubahan pada kode yang asli. Selain itu, web developer juga dituntut untuk bisa memakai framework yang tepat, berdasarkan bahasa pemrograman yang diperlukan.

5. Memahami SEO

Tugas utama web developer adalah sebagai pembuat website, sehingga profesi yang satu ini wajib memahami SEO dengan baik. Pemahaman SEO yang baik akan mempermudah web developer untuk mendesain website yang tepat, berdasarkan kaidah SEO yang berlaku. Hal ini bertujuan untuk membuat website memiliki potensi yang besar untuk masuk ke halaman utama Google.

Tips Sukses Berkarir Sebagai Web Developer

Berikut ini adalah beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk sukses menjadi seorang web developer:

Tentukan Spesialisasi yang tepat sejak awal, agar perjalanan sebagai web developer menjadi lebih mudah dan menyenangkan. Hal ini bisa disesuaikan dengan minat, kemampuan dan yang lainnya.
Belajarlah tentang bidang ini dengan cara yang paling tepat. Setidaknya hal ini bisa dilakukan dengan 3 pilihan, antara lain: kuliah di perguruan tinggi, mengambil kursus online, atau bahkan mengikuti bootcamp.
Pertajam kemampuan dengan mengikuti kursus online. Pilih kursus yang tepat dan bisa menunjang perkembangan karir kedepannya.
Jangan lupa untuk mengikuti bootcamp, agar bisa mendapatkan ilmu baru dan juga sertifikasi untuk mendukung karir yang lebih cerah.
Buatlah portofolio yang menunjukkan kemampuan terbaik sebagai web developer, sehingga klien lebih mudah untuk memahami kemampuan dan skill yang sudah dimiliki.

Web Developer Memiliki Peluang Karir Menjanjikan

Peluang karir Web Developer semakin luas dengan perkembangan dunia digital belakangan ini. Jika ingin sukses dalam karir ini, pilih jenis Web Developer yang tepat dan asah kemampuan dengan maksimal. Hal ini akan mempermudah untuk mendapatkan karir profesional yang cerah kedepannya.