4 Strategi Pemasaran yang Harus Dipahami Reseller
KOMPAS.com - Pemasaran menjadi salah satu kunci penting untuk mendukung kesuksesan bisnis reseller yang dijalankan. Tanpa adanya strategi pemasaran reseller yang tepat, keberadaan produk-produk yang memiliki kualitas tinggi tentu tidak bisa dikenal calon pelanggan.
Sebagai reseller, tentunya Anda perlu memahami pentingnya teknik pemasaran dalam mendukung penjualan produk. Sudah jadi reseller dari produk ternama dan punya kualitas mumpuni, tapi penjualan masih seret?
Ini bisa jadi, ada strategi pemasaran yang belum diimplementasikan. Agar bisnis reseller yang dilakukan bisa menghasilkan penjualan yang memuaskan, beberapa strategi pemasaran berikut ini bisa Anda coba terapkan seperti dilansir dari Cermati.com:
1. Gunakan Pemasaran Media Sosial Secara Optimal
Di era digital seperti sekarang ini, media sosial menjelma jadi sebuah alat pemasaran bisnis yang sangat efektif. Sebut saja seperti Facebook, Instagram, Twitter, TikTok dan masih banyak lagi. Semua platform tersebut bisa membantu meningkatkan brand awareness dan juga visibilitas produk.
Oleh sebab itu, Anda perlu menggunakan media sosial secara optimal untuk pemasaran produk. Mulai dari membuat akun media sosial khusus untuk bisnis yang dikembangkan.
Kemudian pilih nama akun yang bisa merepresentasikan bisnis tersebut. Lanjut, buat postingan terkait produk yang dipasarkan secara menarik sekaligus informatif.
Pastikan untuk menggunakan gambar yang beresolusi tinggi dan tampilannya pun estetik. Hal ini untuk menonjolkan kelebihan dan keunggulan dari produk tersebut.
Selain digunakan sebagai sarana untuk mempromosikan produk, media sosial juga menjadi sarana untuk berinteraksi lebih dekat dengan pelanggan, sehingga Anda bisa menjembatani keinginan pelanggan terkait produk reseller yang ditawarkan.
Dengan begitu, Anda bisa membangun kedekatan secara emosional dengan para konsumen serta meningkatkan loyalitas mereka.
2. Bangun Kepercayaan Calon Konsumen dari Ulasan Positif
Ulasan positif yang diberikan oleh para pelanggan bisa menjadi aset yang cukup berharga untuk bisnis. Biasanya ulasan semacam ini diberikan ketika pelanggan merasa puas dengan produk atau layanan yang telah mereka beli. Sehingga, mereka akan dengan senang hati memberikan ulasan atau membagikan pengalaman positif yang dirasakan.
Untuk itu, pastikan pelanggan yang puas memberikan ulasan secara positif tentang produk tersebut. Kemudian, tampilkan ulasan tersebut di media sosial, laman web bisnis, brosur hingga materi pemasaran produk. Hal ini supaya membantu meningkatkan kepercayaan pelanggan terhadap produk yang ditawarkan.
Kepercayaan yang muncul dari ulasan pelanggan bisa membantu menggaet minat calon konsumen baru. Tak sampai disitu saja, ulasan tersebut juga mampu mendorong jumlah konversi penjualan meningkat.
Pastikan, ulasan yang diberikan berasal dari pelanggan yang nyata bukan rekayasa. Sebab, bisa mengurangi kepercayaan pelanggan dan calon konsumen baru terhadap produk.
Baca juga: 9 Tips Menjadi Reseller Sukses Modal Kecil Bisa untung Besar
3. Berikan Penawaran Promo yang Menarik
Strategi pemasaran selanjutnya yang bisa membantu meningkatkan penjualan bisnis reseller adalah dengan memberikan penawaran khusus. Setiap pembeli pastinya menyukai penawaran yang diberikan secara khusus untuk mereka, misalnya seperti potongan harga, reward dan sebagainya.
Manfaatkan keinginan konsumen tersebut dengan memberlakukan syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi. Jadi, konsumen bisa mendapatkan potongan harga atau reward tertentu asalkan sudah memenuhi syarat.
Contohnya, diskon 10 persen untuk pembelian produk dengan nominal tertentu, atau hadiah menarik untuk produk eksklusif. Agar penawaran tersebut semakin menarik, jangan lupa untuk mencantumkan batas waktunya. Hal ini untuk menciptakan rasa terdesak yang membuat calon konsumen merasa harus segera mendapatkan produk tersebut sesegera mungkin.
4. Ajak Kerjasama Para Influencer
Keberadaan media sosial saat ini memunculkan sosok influencer yang cukup berpengaruh terhadap bisnis. Ini karena keberadaan influencer mampu meningkatkan eksposur merek. Hal inilah yang kemudian mampu mendorong tingkat konversi penjualan. Ini merupakan strategi pemasaran reseller berikutnya yang bisa digunakan secara efektif.
Namun demikian, tak semua influencer bisa Anda ajak kerjasama untuk mempromosikan produk. Ini karena mereka umumnya memiliki spesialisasi atau niche tersendiri yang membedakan antara influencer satu dan yang lainnya.
Keberadaan influencer mampu menciptakan buzz yang positif pada merek, serta membantu menarik minat pada calon pelanggan baru. Untuk itu, penting untuk mengajak kerjasama influencer yang tepat dan benar-benar sesuai dengan bisnis.
Caranya bisa dengan melihat postingan atau unggahan di laman media sosial mereka. Selain mengetahui niche dari para influencer, jangan lupa cari tahu tentang rate card yang ditawarkan. Ini penting, agar bisa menyesuaikan dengan budget yang tersedia, sehingga, strategi pemasaran yang dilakukan bersama influencer bisa berjalan sesuai rencana.