10 Langkah Cerdas Memulai Bisnis Perlengkapan Bayi
JAKARTA, KOMPAS.com - Memulai bisnis perlengkapan bayi bisa menjadi pilihan yang cukup menjanjikan. Pasar perlengkapan bayi selalu stabil dan tumbuh seiring dengan jumlah kelahiran yang terus bertambah setiap tahunnya.
Di beberapa e-commerce pun, kategori perlengkapan bayi juga mengalami pertumbuhan yang sangat positif, begitu juga untuk toko online. Hal ini menunjukkan bahwa potensi bisnis perlengkapan bayi di Indonesia memang sangat menjanjikan.
Namun, memulai bisnis perlengkapan bayi memerlukan persiapan dan strategi yang matang. Berikut ini Cermati.com bagikan beberapa kiat yang dapat membantu Anda memulai bisnis perlengkapan bayi yang sukses, simak selengkapnya:
1. Mulai Pelajari Kondisi Pasar dan Para Pesaingnya
Sebelum memulai bisnis perlengkapan bayi, pelajari terlebih dahulu pasar dan pesaing Anda. Cari tahu produk apa yang paling diminati oleh konsumen, berapa harga yang ditawarkan oleh pesaing, dan bagaimana mereka memasarkan produknya.
Lakukan riset untuk mendapatkan data yang akurat, data inilah yang nantinya bisa digunakan untuk memberikan gambaran seputar bisnis yang akan dijalankan.
2. Tentukan Target Pasar
Setelah memahami pasar dan pesaing, tentukan target pasarnya. Menentukan target pasar yang jelas akan membantu para pebisnis dalam memasarkan produk-produknya.
Pengguna akhir dari lini bisnis ini adalah para bayi, sementara target pembelinya adalah ibu-ibu yang memiliki bayi. Mengingat produk ini nantinya akan digunakan oleh bayi yang memiliki kulit sensitif. Otomatis bahan yang digunakan harus berkualitas dan bersih supaya tidak menimbulkan alergi pada kulit bayi.
3. Cari Tahu Jenis Produk Populer yang Banyak Diburu Konsumen
Kiat memulai bisnis perlengkapan bayi yang selanjutnya adalah mencari tahu produk-produk populer yang banyak diburu oleh konsumen. Pada kategori Ibu dan Anak, beberapa produk populer yang banyak diburu, seperti popok sekali pakai, susu formula, sampo dan sabun, kapas dan tisue, serta minyak telon.
Untuk segmentasi pasar ini, kelima produk diatas paling banyak peminatnya, supaya lebih cepat laku dan banyak dilirik coba jual produk dengan kategori tersebut. Sementara itu, ada beberapa subkategori lainnya yang punya peminat yang sangat tinggi, diantaranya adalah perawatan bayi, popok, makanan, susu bayi, dan mainan bayi.
Kelima subkategori diatas merupakan subkategori produk perlengkapan bayi terlaris di sepanjang permulaan tahun 2023 ini. Anda bisa coba jadikan kategori dan subkategori di atas sebagai inspirasi produk.
4. Tuliskan Kategori Produk dengan Sangat Jelas dan Detail
Kiat membangun bisnis perlengkapan bayi yang selanjutnya adalah menuliskan deskripsi produk yang dijual dengan jelas. Posisikan diri sebagai pembeli untuk mengetahui sekiranya informasi mana saja yang ingin pembeli ketahui.
Jangan hanya menulis nama produk singkat saja, melainkan lengkapi deskripsi produk untuk membuat pembeli semakin percaya. Mulai dari merk atau brandnya, fungsinya, untuk anak usia berapa, ukuran, isi & kelengkapan, warna, ingredients, perawatan, dan sejenisnya.
Kalau perlu cantumkan juga label SNI (Standar Nasional Indonesia) untuk produk seperti baju, sepatu, atau mainan anak. Untuk produk yang berupa makanan dan minuman seperti susu, cantumkan nomor sertifikasi BPOM (Badan Pengawasan Obat dan Makanan) dan Halal.
Jangan lupa untuk memberikan foto yang sesuai atau real pict yang punya resolusi tinggi supaya bisa dilihat dengan lebih jernih. PIlih latar foto netral dan pastikan pencahayaannya cukup untuk menonjolkan produk yang dijual. Kalau bisa jangan hanya satu foto saja, melainkan beberapa foto, upload juga videonya jika ada.
Baca juga: Trik Mengajari Bisnis Pada Anak
5. Buka Toko Online
Untuk menjangkau lebih banyak konsumen potensial di berbagai area yang ada di Indonesia, cobalah buka toko online. Bisa buat website sendiri atau buka akun di beberapa e-commerce terpercaya di Indonesia.
Jika membuka akun di e-commerce, jangan lupa ikuti campaign yang diadakan oleh platform tersebut. Ikuti juga beberapa program seperti flash sale, live shopping, iklan otomatis, dan sejenisnya untuk mendongkrak popularitas toko online.
6. Buat Rencana Bisnis
Buatlah rencana bisnis yang jelas dan terperinci, rencana bisnis ini akan jadi pedoman saat menjalankan bisnis tersebut. Rencana bisnis ini harus mencakup tujuan bisnis, analisis pasar, strategi pemasaran, anggaran, serta proyeksi keuntungan dan kerugian dalam jangka panjang.
7. Pilih Produk yang Terjamin Kualitasnya
Pilihlah produk perlengkapan bayi yang terjamin kualitasnya dan aman untuk digunakan oleh bayi dan anak-anak. Pastikan Anda membeli dari pemasok terpercaya dan memeriksa standar keselamatan produknya. Kualitas produk adalah prioritas yang sangat penting guna memastikan kepuasan pelanggan.
8. Branding
Melakukan branding sangat penting untuk membangun kepercayaan konsumen dan memperluas jangkauan bisnis. Pilih nama toko online yang mudah diingat dan buat logo yang menarik sebagai identitas toko. Dengan branding, Anda dapat meningkatkan kepercayaan konsumen pada toko tersebut.
9. Gunakan Media Sosial untuk Proses Pemasaran
Media sosial adalah sarana terbaik untuk mempromosikan berbagai jenis bisnis. Buat akun media sosial untuk bisnis dan gunakan platform tersebut untuk berbagi informasi tentang produk. Buat konten-konten menarik untuk promosi, memberikan penawaran khusus, dan membangun hubungan dengan pelanggan.
10. Tawarkan Pengalaman Berbelanja yang Menyenangkan
Bisnis perlengkapan bayi harus memberikan pengalaman yang menyenangkan bagi pelanggan. Tawarkan pelayanan yang ramah, tempat belanja yang nyaman, serta produk yang menarik dan aman untuk digunakan.
Dalam memulai bisnis perlengkapan bayi, konsistensi dan kepercayaan adalah kunci sukses. Tetap konsisten dalam kualitas produk dan pelayanan, serta bangun kepercayaan pelanggan dengan memberikan pengalaman yang baik. Dengan mengikuti kiat-kiat di atas, Anda dapat memulai bisnis perlengkapan bayi yang sukses dan menguntungkan.