7 Tips Cerdas Menjadi Lender Sukses

Saat ini, ada banyak sekali perusahaan pendanaan yang muncul dan bisa kamu jadikan sebagai pilihan. Namun sebagai calon investor, kamu tentu harus memahami bahwa investasi yang satu ini juga memiliki resiko.

Hindari kesalahan dalam melakukan pendanaan, apalagi jika kamu baru akan menjadi lender pemula. Meski saat ini ada banyak perusahaan pendanaan yang menawarkan keuntungan, pastikan kamu memilih salah satunya dengan cermat. 

Hal ini penting, mengingat kamu akan menginvestasikan sejumlah dana di sana. Jangan sampai tujuan kamu mendapatkan keuntungan, justru berakhir dengan sejumlah kerugian di masa yang akan datang. 

Simak beberapa poin penting berikut ini, yang bisa kamu lakukan untuk menjadi lender sukses: 

1. Pilih perusahaan pendanaan terpercaya

Bukan rahasia lagi jika beberapa tahun belakangan puluhan perusahaan pendanaan bermunculan. Hal ini tidak selalu berdampak positif, sebab sebagian perusahaan ini memang tidak dikelola dengan profesional.

Bagi kamu calon lender yang baru akan jadi pemula, kamu harus cermat dalam memilih perusahaan pendanaan tempat kamu berinvestasi nanti. Pastikan kamu hanya berinvestasi di perusahaan pendanaan yang sudah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), selaku pihak yang berwenang. 

2. Lakukan studi kelayakan

Tujuan kamu menjadi lender tentu untuk mendapatkan keuntungan, jadi kamu harus fokus pada hal tersebut. Jangan sampai kamu mengabaikan resiko di dalam investasi pendanaan yang akan kamu lakukan nanti. 

Sebagai langkah awal, kamu wajib mempelajari resiko investasi ini terlebih dahulu, sebelum akhirnya kamu memutuskan untuk memulainya. Hal ini bisa kamu lakukan dengan mempelajari prospektusnya terlebih dahulu secara detail. 

Jika ada bagian atau poin-poin yang tidak kamu pahami, maka tanyakan hal tersebut kepada pihak perusahaan sejak awal. 

Baca Juga: 5 Alasan Investasi P2P Lending Cocok untuk Milenial

3. Pertimbangkan transparansi perusahaan

Jangan memilih perusahaan pendanaan yang “penuh rahasia”, di mana kamu tidak bisa mendapatkan berbagai informasi tentang mereka dan juga kinerjanya. Sebagai investor, penting bagi kamu untuk menemukan perusahaan yang terbuka dan memiliki transparansi di dalam bisnisnya. 

Keterbukaan perusahaan terkait informasi seperti ini akan menjadi salah satu bukti bahwa perusahaan tersebut tidak khawatir jika diawasi. Hal ini tentu akan menjadi kenyamanan tersendiri.

Sebab kamu bisa mendapatkan berbagai informasi penting yang berkaitan dengan pendanaan yang kamu lakukan, seperti: profil perusahaan, perhitungan keuntungan, mitigasi risiko, dan yang lainnya.

4. Pilih perusahaan yang punya track record baik 

Track record perusahaan dalam bisnis yang mereka jalankan merupakan salah satu pertimbangan penting. kamu tentu tidak ingin bergabung dengan perusahaan pendanaan yang tidak profesional dan memiliki track record buruk di dalam bisnisnya. 

Luangkan waktu kamu untuk melihat dan mempelajari laporan keuangan perusahaan, sehingga kamu bisa memastikan kelayakan perusahaan tersebut. Hal ini akan membantu kamu dalam mengambil keputusan, termasuk untuk memperhitungkan potensi keuntungan yang bisa kamu dapatkan ketika bergabung dengan mereka.

Baca Juga: Pendanaan P2P Lending, Modal Rp 100 Ribu Bisa Untung Gede

5. Tidak menawarkan keuntungan luar biasa

Semua orang ingin mendapatkan keuntungan saat mereka melakukan investasi di dalam keuangan, tentunya begitu juga dengan kamu. Namun ketika kamu dihadapkan pada perusahan pendanaan yang menawarkan keuntungan luar biasa besar, maka hal ini tentu patut menjadi pertanyaan. 

Perusahaan yang “sehat” tentu hanya menawarkan keuntungan yang wajar dan masuk akal. Hal ini menunjukkan adanya geliat bisnis yang berkesinambungan dan cukup bisa diharapkan untuk jangka waktu yang panjang.

6. Perusahaan sudah memiliki jangkauan pasar luas

Semakin luas jangkauan perusahaan, maka semakin besar peluangnya untuk mendapatkan lebih banyak customer. Hal ini juga akan memungkinkan terjadinya ekspansi bisnis di masa yang akan datang. 

Pilih perusahaan yang sudah memiliki jangkauan luas seperti ini, sebab peluangnya untuk lebih berkembang akan besar. Hal ini akan juga akan memungkinkan kamu menjadi lender yang sukses di masa yang akan datang.

7. Menerapkan persyaratan yang wajar

Saat kamu ingin bergabung di dalam perusahaan pendanaan, maka sudah tentu kamu akan diminta untuk memenuhi sejumlah persyaratan. Pilih perusahaan yang menerapkan sejumlah persyaratan yang wajar dan tidak berlebihan, terutama terkait dengan informasi pribadi kamu. 

Jika perlu, kamu bisa merujuk ke berbagai persyaratan yang ditetapkan dan diizinkan oleh OJK sebagai pertimbangan. Hal ini penting, untuk mencegah data atau informasi pribadi kamu disalahgunakan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

Menjadi Lender Sukses Bersama Perusahaan yang Tepat

Berinvestasi dalam perusahaan pendanaan atau menjadi lender bisa jadi pilihan bagi kamu investor pemula. Mulai langkah ini dengan memilih perusahaan pendanaan yang tepat sejak awal. Miliki pertimbangan yang matang dalam memilih perusahaan pendanaan ini, agar uang yang kamu investasikan aman dan bisa memberikan keuntungan di masa mendatang.

Baca Juga: Ingin Investasi di P2P Lending? Perhatikan Dulu 6 Hal Ini