Asuransi Perjalanan Covid Inggris, Syarat Masuk Inggris 2023, dan Rekomendasi Tempat Wisata Terbaik
Seiring melandainya kasus Covid-19 disertai dengan mulai meratanya pemberian vaksin di hampir seluruh belahan dunia, membuat wisata internasional kembali naik daun. Salah satu yang paling dirindukan adalah wisata ke negara Inggris.
Di Inggris (United Kingdom), kamu bisa mengunjungi kota-kota terkenal, seperti:
- London.
- Edinburgh.
- Birmingham.
- Manchester.
- Liverpool.
- Oxford.
- Bristol.
- Cambridge.
- Nottingham.
- York.
Di kota-kota tersebut, kamu bisa menikmati banyak pemandangan indah dan bangunan-bangunan bersejarah. Jadi, buat kamu yang sudah tidak sabar untuk pergi berlibur, pastikan sudah memenuhi seluruh syarat masuk Inggris terbaru berikut ini.
Baca Juga: Asuransi Perjalanan Covid Yunani, Syarat Masuk Yunani 2023 dan Rekomendasi Tempat Wisata Terbaik
Syarat Umum Masuk ke Inggris
Syarat Tambahan Masuk ke Inggris
- Sejak 18 Maret 2022, wisatawan asing tidak perlu lagi mengisi dan melengkapi UK passenger locator form. Informasi selengkapnya dapat kamu cek di sini.
- Wisatawan tidak diwajibkan untuk memiliki asuransi perjalanan. Namun, kamu bisa membandingkan produk-produk asuransi perjalanan dan asuransi Covid Inggris di sini.
Kebijakan Masuk Inggris untuk Wisatawan dari Luar Negeri
Sampai saat artikel ini diperbaharui, tidak ada larangan atau pembatasan perjalanan khusus dari Indonesia ke Inggris. Selain itu, tidak ada persyaratan untuk mengikuti tes Covid-19 jenis apa pun dan juga karantina. (Kebijakan bisa berubah sewaktu-waktu sesuai kondisi dan peraturan negara masing-masing)
Baca Juga: Asuransi Perjalanan Covid Jerman, Syarat Masuk Jerman 2023 dan Rekomendasi Tempat Wisata Terbaik
Rekomendasi 20 Tempat Wisata Favorit di Inggris
Big Ben
- Big Ben
- Buckingham Palace
- Palace of Westminster
- Tower of London
- Tower Bridge
- London Eye
- Sungai Thames
- The National Gallery
- Hyde Park
- The British Museum
- Anfield
- World Museum
- Liverpool Cathedral
- Manchester Art Gallery
- Old Trafford
- Manchester Cathedral
- University of Oxford
- Bodleian Library
- York Minster
- York City Walls
Estimasi Biaya Perjalanan ke Inggris
Berikut ini adalah estimasi biaya perjalanan ke Inggris selama 10 hari (termasuk perjalanan) tanpa jasa tour and travel:
- Tiket pesawat mulai dari Rp5 juta sampai Rp79 jutaan (untuk sekali jalan).
- Biaya visa standar United Kingdom adalah 95 poundsterling atau Rp1,7 jutaan. Untuk proses pembuatannya membutuhkan waktu kurang lebih 15 hari kerja.
- Hotel atau penginapan mulai dari Rp600 ribuan per malamnya.
Hotel
Range Harga
Bintang 3
Mulai dari Rp600 ribuan
Bintang 4
Mulai dari Rp700 ribuan
Bintang 5
Mulai dari Rp2 jutaan
*Harga dapat berubah sewaktu-waktu, menyesuaikan dengan waktu pemesanan dan waktu liburanmu.
- Transportasi mulai dari Rp150 ribu per hari.
- Makan dan minum mulai dari Rp600 ribu per hari.
- Biaya masuk tempat wisata bisa disesuaikan dengan budget-mu. Kalau budget berliburmu tidak besar, maka kunjungi saja destinasi-destinasi wisata gratis.
Jadi, kamu harus menyiapkan budget liburan minimal Rp23 juta untuk pergi berlibur ke London, Inggris selama 10 hari (termasuk perjalanan).
Traveling Aman, Liburan Nyaman
London Eye
Itulah syarat masuk Inggris, rekomendasi tempat wisata, dan estimasi biaya perjalanan ke Inggris yang bisa jadi bahan pertimbanganmu. Perlu diingat, bahwa setiap perjalanan jauh pasti memiliki risiko-risiko buruk yang mungkin terjadi. Seperti, penundaan keberangkatan, kehilangan koper, hingga tertular virus Covid-19.
Oleh karena itu, agar liburanmu tetap aman dan nyaman, belilah asuransi perjalanan Covid Inggris serta ikuti setiap aturan dan protokol kesehatan yang berlaku. Selamat berlibur!
Baca Juga: Asuransi Perjalanan Covid Qatar, Syarat Masuk Qatar 2023, dan Rekomendasi Tempat Wisata Terbaik
Disclaimer: Seluruh informasi yang ada dalam artikel ini, terutama mengenai persyaratan perjalanan, tidak bisa digunakan sepenuhnya sebagai rujukan perjalanan. Sangat dianjurkan untuk membaca kembali informasi yang lengkap dari berbagai sumber resmi yang dibuat oleh otoritas terkait yang mengatur kebijakan perjalanan ke negara tujuan.