Ikan Jambal Tak Cuma untuk Ikan Asin, Ini Produk yang Bisa Dikembangkan

loader

KOMPAS.com - Kerap dijadikan ikan asin, ternyata ikan jambal roti juga bisa diolah menjadi berbagai jenis olahan kuliner. Salah satu olahan yang cukup menarik dan punya potensi bisnis yang menggiurkan adalah abon jambal.

Kuliner ini jadi salah satu produk UMKM yang cukup laris di Pangandaran. Hal ini karena selain rasanya yang enak, abon jambal juga tidak menyisakan bau amis ketika dicicipi.

Penasaran mengapa produk ini punya potensi yang menarik untuk dikembangkan? Yuk, simak ulasan dari Cermati.com berikut ini:

1. Sebagai Alternatif Produk Kuliner Siap Makan

Abon ikan jambal merupakan produk olahan siap makan yang bisa jadi makanan alternatif pengganti lauk. Makanan ini bisa langsung dinikmati tanpa perlu repot-repot harus memasaknya terlebih dahulu. Hal ini tentu bisa jadi ide bisnis yang sangat potensial untuk dikembangkan.

Apalagi sekarang ini banyak orang yang lebih suka dengan produk kuliner praktis, tapi tetap memiliki rasa yang enak. Belum lagi, bagi orang yang punya banyak kesibukan dan tak sempat beli makanan atau memasak sendiri di rumah.

Keberadaan abon jambal tentu bisa jadi penyelamat saat sedang lapar dan tidak ada lauk apapun yang bisa ditemukan.

Tentunya, jika dikembangkan secara serius, bisnis abon jambal roti bisa jadi produk kuliner yang menarik. Karena selain menawarkan kepraktisan, produk tersebut juga memiliki keunikan rasa tersendiri.l yang membuatnya cukup digemari.

2. Proses Pembuatannya Tergolong Mudah

Bisa dibilang proses pembuatan dari abon jambal roti ini cukup mudah dan tidak membutuhkan waktu lama. Selain itu, ikan kadukang yang masih segar dan bumbu yang digunakan juga tidak sulit ditemukan di sekitar.

Proses pembuatannya dimulai dengan membersihkan isi perut ikan kadukang, lalu memotongnya jadi beberapa bagian dan dicuci bersih. Setelah itu kukus daging ikan kadukang tersebut selama kurang lebih satu jam. Ini supaya memudahkan saat mengambil daging ikan dan memisahkannya duri dan kulitnya. Hal ini karena untuk membuat abon hanya dagingnya saja yang dibutuhkan.

Oleh karena itu, perlu ikan kadukang berkualitas super untuk bahan dasar abon jambal. Selanjutnya, masak bumbu dan rempah-rempah yang sudah disiapkan sampai tanak. Lalu masukan daging ikan ke dalam bumbu tersebut, aduk rata hingga semua bumbu meresap dan ikan benar-benar matang.

Jika sudah matang segera angkat dan tunggu hingga suhunya turun. Lanjut masukkan daging ikan yang sudah matang tadi ke spinner pengering untuk memisahkan minyaknya.

3. Bisa Jadi Oleh-oleh Khas

Keberadaan abon ikan jambal bisa dibilang baru ditemukan di Pangandaran, hal ini bisa merubah keunikan yang berpotensi jadi ide bisnis menjanjikan. Abon jambal roti bisa dijadikan sebagai produk oleh-oleh khas dari Pangandaran yang unik dan tak bisa ditemukan di tempat lain.

Selain memang unik karena menggunakan ikan kadukang atau jambal roti sebagai bahan utamanya, rasa abon yang ditawarkan juga tak kalah lezat. Tentunya dengan pengelolaan manajemen yang optimal, abon jambal roti bisa jadi produk jadi produk oleh-oleh khas populer dengan banyak peminat.

4. Harga Terjangkau

Biasanya untuk produk abon jambal dijual dalam dua ukuran, kecil sekitar 500 gram dan besar kurang lebih 1.000 gram. Per 500 gram abon ikan jambal sendiri biasanya dibanderol dengan harga Rp 20.000 dan Rp 40.000 untuk 1.000 gram.

Harga yang ditawarkan tentu cukup terjangkau bagi calon konsumen dan bagi pelaku UMKM masih bisa mendapatkan keuntungan.

Produksi abon jambal sendiri biasanya dilakukan tiap 2 minggu sekali dengan sekali produksi hingga 1 kwintal ikan kadukang. Biasanya dalam produksi tersebut akan menghasilkan abon ikan kurang lebih hanya 50 kilogram saja.

Baca juga: 9 Hal Penting dalam Memulai Bisnis Ayam Potong 

5. Rasa Original Lebih Disukai Terutama Anak-anak

Produk abon ikan dari para pelaku UMKM biasanya dipasarkan ke beberapa toko oleh-oleh yang ada di kota setempat. Tersedia dalam dua varian rasa, tetapi kebanyakan pelanggan lebih menyukai rasa original karena disukai anak-anak.

Bahkan, rasa abon jambal original bisa jadi alternatif untuk lauk makan anak yang tak suka ikan. Hal ini tentunya bisa jadi peluang bisnis UMKM yang sangat menarik untuk dikembangkan secara serius. 

6. Nilai Jual Produk Lebih Tinggi

Ikan jambal roti yang awalnya hanya dijadikan ikan asin, kini nilai jualnya di pasaran jadi lebih tinggi karena diolah menjadi abon. Value produk juga meningkat dengan proses pengemasan yang sesuai standar pangan.

Hal ini tentunya tak lepas dari inovasi dan kreativitas yang nyatanya mampu mendorong terciptanya produk baru. Tentunya hal tersebut sangat dibutuhkan di bisnis UMKM, karena bisa membantu meningkatkan value dari sebuah produk.

Dengan peningkatan value tersebut, ini artinya nilai jual produk turut naik yang akhirnya peluang keuntungannya juga jauh lebih tinggi. Bagi UMKM potensi keuntungan ini tentu harus dimanfaatkan dengan semaksimal mungkin untuk mendapatkan cuan.

7. Bisa Dimulai dengan Modal Minim

Bisnis abon jambal roti termasuk ide usaha yang bisa dimulai dengan modal yang minim. Misalnya dengan mulai membuat abon dengan jumlah yang sedikit, lalu memasarkannya secara langsung ke konsumen agar perputaran modal lebih cepat.

Setelah modal bertambah, kuantitas abon jambal roti bisa ditingkatkan jadi lebih banyak. Dengan begitu, produk abon bisa dititipkan ke toko-toko besar atau pusat oleh-oleh agar bisa lebih dikenal.

Selain itu, modal bisnis juga bisa diperoleh dari investor maupun pinjaman modal usaha.