Compound Interest: Strategi Bunga Majemuk untuk Maksimalkan Keuntungan Investasi

Siapa yang tidak ingin punya banyak uang dengan cara gampang? Misalnya, hasil dari menabung atau investasi. Tapi bicara menyimpan dana atau investasi, jangan pernah lupakan soal ‘compound interest’ atau bunga berbunga.

Sebab compound interest bisa memengaruhi bagaimana uang kamu bisa menghasilkan seperti yang diharapkan. Kok, bisa? Memangnya, compound interest itu apa?

Penasaran dengan compound interest yang bisa bikin uang berlipat ganda pada investasi deposito? Yuk mengenal lebih dalam mengenai compound interest yang bisa kasih cuan sampai miliaran rupiah!

Bingung cari investasi Reksa Dana yang aman dan menguntungkan? Cermati solusinya!

Mulai Berinvestasi Sekarang!  

Apa itu ‘Compound Interest’?

Pengertian bunga majemuk

Pengertian compound interest atau bunga berbunga (bunga majemuk) adalah bunga yang dihitung dari jumlah pokok ditambah bunga yang diperoleh sebelumnya.

Jadi, selain bunga yang dibayarkan atas sejumlah dana pokok, juga pembayaran bunga deposito yang terakumulasi dari waktu ke waktu. Inilah yang kemudian menjadi bunga berbunga.

Namanya juga bunga berbunga, tak heran bila keuntungan yang didapatkan menjadi berkali lipat. Sudah mendapatkan bunga dari dana pokok, ditambah lagi bunga dari bunga yang diperoleh sebelumnya. Keuntungan yang berlipat, bukan?

Jika ada istilah ‘bunga berbunga’, maka kebalikannya adalah simple interest atau bunga tunggal. Berbeda dengan bunga majemuk, bunga tunggal ini hanya dihitung berdasarkan jumlah simpanan saja.

Contoh simple interest, kamu menabung Rp10 juta dengan bunga 5% per tahun, maka di tahun I jumlah tabunganmenjadi Rp10,5 juta.

Perhitungannya begini:

Ilustrasi keuntungan dari bunga majemuk

Nah, compound interest ini berbanding terbalik dengan single interest. Jika mendapatkan keuntungan dari simpanan yang bunga berbunga yang bisa melipatgandakan uang, jadi sudah bisa kamu bayangkan sebesar apa nanti keuntungnya?

Rumus umum untuk menghitung nilai masa depan dengan bunga majemuk adalah:

A=P×(1+nr​)n×t

• A = Nilai masa depan investasi
• P = Jumlah investasi awal
• r = Tingkat suku bunga tahunan
• n = Frekuensi penggabungan bunga per tahun
• t = Jumlah tahun investasi

Ilustrasi cara hitung keuntungan compound interest;

Kamu menyimpan uang di bank sebesar Rp100.000.000 dengan bunga yang diberikan bank 8% per tahun. Nah, di tahun pertama, kamu akan mendapatkan bunga Rp8.000.000. Sehingga total uang yang disimpan di bank menjadi Rp108.000.000.

Nah, dengan compound interest maka pembayaran bunganya terus ditambahkan dari total simpanan yang telah ditambahkan bunga sebelumnya. Inilah yang disebut ‘bunga berbunga’.

Jika menyimpan uang di bank itu untuk jangka waktu 5 tahun dengan perhitungan bunganya compound interest, maka hitungan hasilnya begini;

Jadi, karena simpanan kamu dengan sistem pembayaran bunganya compound interest, maka dalam 5 tahun kamu mendapatkan keuntungan bunganya sebesar Rp46,9 juta dari jumlah dana simpanan Rp100 juta. Maka, jumlah simpanan dalam kurun waktu lima itu menjadi Rp146,9 juta.

Makin Besar yang Disimpan dan Jangka Waktunya Lama, Besar Pula Hasilnya

Ilustrasi menabung atau investasi

Bisa dibayangkan bila kamu menyimpannya dalam kurun waktu 20 hingga 30 tahun. Tentu hasilnya akan jauh lebih besar lagi. Begitu juga bila jumlah dana yang disimpan lebih besar, maka keuntungan yang akan didapat dalam beberapa tahun ke depan juga mengikuti.

Katakanlah saat ini kamu berusia 25 tahun dan punya dana Rp100 juta yang siap diinvestasikan atau disimpan di bank dengan skema compound interest untuk jangka waktu 30 tahun ke depan. Maka kalkulasinya di usia 55 tahun, kamu bisa mendapatkan Rp1,1 miliar!

Dari uang yang hanya seratus juta itu, bisa dikatakan tanpa effort apapun karena memang hanya disimpan di bank atau investasi, dalam kurun waktu tiga puluh tahun ketika bersiap menghadapi masa pensiun, bisa mengantongi keuntungan hingga satu miliar rupiah dengan compound interest ini. Menakjubkan, bukan?

Menguntungkan untuk Investasi Jangka Panjang

Ilustrasi jangka waktu investasi

Dengan gambaran di atas, penyimpanan dana atau investasi dengan compound interest akan sangat terasa hasilnya untuk penempatan jangka Panjang. Karena sifatnya yang statis, yakni kepastian akan seberapa besar peningkatannya.

Sementara di sisi lain jenis simpanan ini juga tidak ada risiko berkurang atau turun tajam seperti investasi di saham yang dikenal sangat fluktuatif dan penuh spekulasi -tiba-tiba untung hari itu juga tapi bisa terjun bebas di hari yang sama.

Jadi, bisa dibilang cara aman untuk melipatgandakan uang adalah melalui compound interest. Gimana, sudah siap simpan uang atau tanamkan modal ke investasi yang menawarkan compound interest? Bahkan Albert Einstein pun pernah bilang, seseorang bisa menjadi kaya dengan cara melipatgandakan uangnya melalui compound interest.

Di Mana Bisa Menabung atau Investasi dengan Prinsip ‘Compound Interest’?

Ilustrasi deposito online

Kalau sudah tahu seperti apa keuntungan dari menyimpan dana dari prinsip bunga majemuk, lalu tabungan atau investasi apa yang memberikan compound interest? Salah satu instrumen simpanan dana dengan compound interest adalah deposito dan instrumen investasi lainnya. Bila ingin mulai memiliki deposito dan melipatgandakan uang untuk masa depan, caranya sangat mudah, tinggal klik, pilih dan ajukan deposito di SINI.

Bentuk Investasi yang Aman dan Menguntungkan

Dengan mendepositkan uang, maka kamu telah melakukan suatu bentuk investasi. Dengan kata lain, uang yang disimpan akan berlipat hanya dengan menunggu saja.

Memang tidak semua investasi akan selalu mendatangkan keuntungan yang pasti, atau kasus terburuknya adalah kehilangan uang jika salah menempatkannya. Akan tetapi, dengan deposito, kamu akan bisa merasakan keuntungan dari berinvestasi. Selain itu, aman karena dijamin oleh LPS.